kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Meski Belum Capai Target, Pendapatan Isra Presisi (ISAP) Tumbuh 28% pada 2022


Jumat, 26 Mei 2023 / 19:17 WIB
Meski Belum Capai Target, Pendapatan Isra Presisi (ISAP) Tumbuh 28% pada 2022
ILUSTRASI. Fasilitas produksi perusahaan pemasok komponen Grup Astra, PT Isra Presisi Indonesia Tbk (ISAP).


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Isra Presisi Indonesia Tbk (ISAP) meraih pendapatan sebesar Rp 20,93 miliar di sepanjang tahun 2022. Angka tersebut naik 28% dari raihan tahun 2021 yang sebesar Rp 16,41 miliar.

Namun, pendapatan itu belum memenuhi target pendapatan dan laba ISAP untuk kinerja perseroan di tahun 2022. Hal itu disampaikan pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Jumat (26/5). 

ISAP juga meraih laba sebesar Rp 1,74 miliar di sepanjang tahun 2022. Laba  tersebut naik 955% dari laba ISAP di tahun 2021 yang sebesar Rp 165 juta. 

Baca Juga: Listing Hari Ini, Isra Presisi Indonesia (ISAP) Kantongi Dana IPO Rp 144 Miliar

Direktur ISAP Budiharto mengatakan, target realisasi di tahun 2022 semula ditetapkan sebesar Rp 30,9 miliar dengan laba sekitar 10% dari pendapatan.

Namun, pendapatan ISAP di tahun 2022 tercatat hanya Rp 20,93 miliar dengan laba bersih Rp 1,74 miliar atau sekitar 7% dari pendapatan.

Direktur ISAP Budiharto

Budiharto mengatakan, target awal semula ditetapkan untuk listing sebagai perusahaan terbuka di pertengahan tahun 2022.

Namun, ISAP mengalami kendala teknis di pertengahan tahun 2022, sehingga perseroan baru melantai di BEI pada akhir tahun 2022.

“Target kami di tahun 2022 belum tercapai, karena listing untuk IPO ISAP mundur ke bulan Desember 2022,” ujarnya dalam Public Expose RUPST ISAP, Jumat (26/5).

Baca Juga: Isra Presisi Optimistis Pendapatan Tahun 2023 Meningkat, Ini Pendorongnya

Dalam paparannya, Budiharto menyampaikan, total aset ISAP di tahun 2021 sebesar Rp 196,02 miliar di tahun 2022, naik 581% dari tahun 2021 yang sebesar Rp 28,79 miliar.

Total laba kotor ISAP di tahun 2022 sebesar Rp 4,99 miliar, naik 65% dari tahun 2021 yang sebesar Rp 3,03 miliar. Sementara, laba operasional ISAP di tahun 2022 sebesar Rp 2,08 miliar, naik 375% dari tahun 2021 sebesar Rp 442 juta.

Sebagai informasi, ISAP melantai di Bursa Efek Indonesia pada 9 Desember 2022. ISAP melepas sebanyak 1,5 miliar saham atau setara 37,31% ke masyarakat dengan harga penawaran sebesar Rp 96 per saham.

Baca Juga: Segera Go Public, Isra Presisi Indonesia (ISRA) Patok Harga IPO di Rp 96 Per Saham

Artinya, ISAP meraih dana IPO sebesar Rp 144 miliar.

Direktur Utama ISAP Asrullah mengatakan, seluruh dana yang telah terhimpun telah digunakan untuk modal kerja.

ISAP menggunakan dana IPO untuk pembuatan dies, mould, checking fixture aksesoris mobil dan motor after market. Kemudian pembuatan ball screw, bearing spindle, arbor BT 50, arbor BT40, cutting tools, conrod screw.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×