Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Noverius Laoli
Dalam paparannya, Budiharto menyampaikan, total aset ISAP di tahun 2021 sebesar Rp 196,02 miliar di tahun 2022, naik 581% dari tahun 2021 yang sebesar Rp 28,79 miliar.
Total laba kotor ISAP di tahun 2022 sebesar Rp 4,99 miliar, naik 65% dari tahun 2021 yang sebesar Rp 3,03 miliar. Sementara, laba operasional ISAP di tahun 2022 sebesar Rp 2,08 miliar, naik 375% dari tahun 2021 sebesar Rp 442 juta.
Sebagai informasi, ISAP melantai di Bursa Efek Indonesia pada 9 Desember 2022. ISAP melepas sebanyak 1,5 miliar saham atau setara 37,31% ke masyarakat dengan harga penawaran sebesar Rp 96 per saham.
Baca Juga: Segera Go Public, Isra Presisi Indonesia (ISRA) Patok Harga IPO di Rp 96 Per Saham
Artinya, ISAP meraih dana IPO sebesar Rp 144 miliar.
Direktur Utama ISAP Asrullah mengatakan, seluruh dana yang telah terhimpun telah digunakan untuk modal kerja.
ISAP menggunakan dana IPO untuk pembuatan dies, mould, checking fixture aksesoris mobil dan motor after market. Kemudian pembuatan ball screw, bearing spindle, arbor BT 50, arbor BT40, cutting tools, conrod screw.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News