Reporter: Namira Daufina | Editor: Yudho Winarto
Meski Transaksi November Tergelincir, Target 2015 BBJ Tercapai
JAKARTA. Menapaki bulan kesebelas tahun 2015, PT Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) mencatatkan penurunan transaksi multilateral.
Berdasarkan laporan BBJ, penurunan terdalam dialami oleh komoditas kakao dengan kemerosotan sebesar 19,77% ke 7.172 lot dibanding bulan sebelumnya. Kemudian mengekor komoditas kopi yang terperosok 9,38% di 29.554 lot. Sedangkan komoditas emas tergelincir 2,54% ke 24.927 lot.
Sedikit berbeda, komoditas olein justru mencatatkan kenaikan transaksi multilateral yang signifikan yakni 74,46% menjadi 9.027 lot. Sejak dua bulan terakhir memang olein menyumbangkan kenaikan transaksi yang cukup memuaskan.
Menurut Stephanus Paulus Lumintang, Direktur Utama BBJ, beberapa waktu lalu harga olein sempat turun sehingga pelaku pasar cenderung wait and see. Itu yang menjadi penyebab transaksi olein sempat menukik. Kini, ketika harga kembali bergulir normal, kepercayaan pelaku pasar pun kembali pulih dan memburu olein.
Namun, BBJ justru berpuas hati karena target transaksinya di tahun ini sudah dicapai meski masih tersisa satu bulan terakhir. “Memang target transaksi di 2015 sekitar 600.000 lot dan saat ini sudah terpenuhi,” kata Paulus.
Dari capaian sebelas bulan pertama 2015 ini BBJ sudah mencatatkan total transaksi 633.292 lot. Meski demikian Paulus belum membeberkan apakah ada revisi kenaikan target yang akan disasar BBJ.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
2016, BBJ siapkan tiga kontrak baru
BBJ rencanakan pasar fisik rumput laut
