Reporter: Namira Daufina | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Perbedaan kontras sajian indikator ekonomi Inggris dan Jepang jadi penentu arah pergerakan GBP/JPY. Tidak heran, sterling unggul jauh di atas yen.
Mengutip Bloomberg, Senin (18/1) pukul 18.50 WIB pairing GBP/JPY pun melesat 0,71% di level 167,89 dibanding hari sebelumnya.
Berdasarkan pemaparan Gema Goeyardi, Analis dan Direktur PT Astronacci International Futures penguatan yang terjadi didukung oleh sajian indikator ekonomi Inggris yang cukup memuaskan.
Mulai dari right move HPI Desember 2015 yang melesat dari minus 1,1% ke 0,5% hingga defisit perdagangan Inggris menyusut di bulan November ke angka 3.17 miliar poundsterling menyusul pelebaran secara signifikan di angka 3.50 miliar poundsterling pada bulan Oktober 2015.
Di sisi lain, yen tenggelam oleh data ekonomi yang mengecewakan pasar. “Sehingga arah pergerakan pasangan ini terlihat kontras mendukung penguatan GBP/JPY,” kata Gema.
Sejak awal perdagangan, data ekonomi Jepang sudah merosot. Mulai dari revisi produksi industri Desember 2015 yang dirilis di bawah prediksi tumbuh 1,4% yakni hanya minus 0,9% serta aktivitas industri teritorial Desember 2015 yang merosot tajam dari 0,9% ke level minus 0,8%.
"Pasangan ini memang bergerak bearish dan belum akan berubah dalam waktu dekat," kata Gema.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Euro menyerah di hadapan sterling
Data ekonomi tak mampu angkat sterling
Data beragam, USD masih mengungguli GBP
