Reporter: Hasbi Maulana | Editor: Hasbi Maulana
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selasa (7/1) saham BBRI (Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk) ditutup menghijau. Saat bursa menutup hari perdagangan, saham BBRI persis sedang berada di harga Rp 4.400 per saham.
Dibandingkan dengan penutupan Senin (6/1), harga saham BBRI naik 0,69% dari Rp 4.370. Kemarin saham BBRI memang dibuka di atas harga penutupan sehari sebelumnya, tepatnya pada harga Rp 4.410 per saham.
Baca Juga: IHSG menggeliat, investor asing kembali incar saham BBRI
Kenaikan harga saham BBRI itu sejalan dengan arah Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Pada akhir sesi perdagangan kemarin, Selasa (7/1), IHSG naik tipis.
Ketika Bursa Efek Indonesia (BEI) menutup hari perdagangan, IHSG berada di angka indeks 6.279,35. Itu berarti dalam sehari perdagangan market saham, indeks utama di bursa saham Indonesia ini naik 0,35%.
Seiring dengan geliat IHSG yang kemarin menghijau, investor asing mencatatkan pembelian bersih Rp 72,83 miliar di seluruh pasar.
Salah satu saham yang menjadi incaran investor asing adalah saham BBRI. Nilai pembelian bersih asing terhadap saham BBRI mencapai Rp 233,7 miliar.
Selain saham BBRI, saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) dan saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO) juga jadi incaran asing . Nilai pembelian bersih asing atas saham-saham itu mencapai Rp 31,5 miliar dan Rp 26 miliar.
Beberapa data perdagangan saham BBRI menarik untuk dicermati.
Mencatatkan harga tertinggi Rp 4.410 dan harga terendah Rp 4.380, saham BBRI ditutup naik Rp 30 per saham dalam sehari.
Pada saat penutupan, harga bid Rp 4.390 per saham. Di lain sisi, harga offer terendah di Rp 4.400 per saham.
Kalau dihitung sejak sebulan lalu (8 Desember 2019), harga saham BBRI kemarin sudah naik 4,27 % dibanding harga saat itu (Rp 4.220).
Begitu pula, jika kita hitung sejak setahun lalu (8 Januari 2019), harga saham emiten bank ini sudah naik 19,57%, dari semula (Rp 3.680).
Baca Juga: Proyeksi IHSG: Ada Peluang Meski Terbatas
Dalam perdagangan kemarin, Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total nilai transaksi saham BBRI mencapai Rp 457,20 miliar, sedangkan volume saham yang ditransaksikan mencapai 1.039.481 lot.
Dengan earning per share (EPS) alias laba bersih per saham Rp 268, maka price to earning ratio (PER) atau rasio harga dan laba bersih per saham 16,42 kali.
Adapun rasio harga terhadap nilai buku saham BBRI atau price to book value-nya (PBV) 2,75 kali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
