Reporter: Nova Betriani Sinambela | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Meskipun pasar otomotif lesu, namun PT Astra International Tbk (ASII) berhasil mencetak kinerja yang positif untuk periode sembilan bulan tahun ini.
Hingga akhir September 2024, Astra melaporkan jumlah pendapatan bersih mencapai Rp 246,33 triliun. Jumlah tersebut meningkat 2,24% jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya di angka Rp 240,9 triliun.
Setelah dikurangi beban pokok pendapatan dan biaya-biaya lainnya, Astra menghasilkan laba bersih Rp 25,85 triliun. Nilai itu hanya meningkat tipis 0,63% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Baca Juga: Laba Astra International (ASII) Naik Tipis Jadi Rp 25,85 Triliun per Kuartal III-2024
Associate Director Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nicodemus menyatakan walaupun laba dan pendapatan ASII hanya naik tipis, tetapi emiten ini masih menarik karena masih menghasilkan kinerja yang positif.
Di tengah lesunya penjualan mobil akibat daya beli dan konsumsi yang juga mengalami pelemahan, ASII punya keunggulan dengan masuk ke berbagai lini bisnis.
Adapun laba bersih ASII masih ditopang oleh sektor bisnis alat berat dan pertambangan sebesar Rp 9,57 triliun, segmen otomotif Rp 8,45 triliun, dan jasa keuangan berkontribusi Rp 6,23 triliun. Ketiga sektor tersebut mampu berkontribusi sebesar 94% dari laba ASII.