Reporter: Dea Chadiza Syafina |
JAKARTA. Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan PT Astra International Tbk (ASII) menyetujui pembagian keuntungan perusahaan atau dividen kepada para pemegang saham. ASII akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 8,7 triliun atau Rp 216 per saham.
Presiden Direktur ASII Prijono Sugiarto menguraikan, dividen ini setara dengan 45% dari perolehan laba bersih ASII di tahun 2012 yang sebesar Rp 19,4 triliun.
"Dividen ini akan dibagikan kepada pemegang saham ASII yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham tanggal 23 Mei 2013 pukul 16.00 WIB," kata Prijono di Jakarta, Kamis (25/4).
Pada tahun 2012, ASII telah membagikan dividen interim sebesar Rp 66 per saham. Dengan demikian, sisanya sebesar Rp 150 per saham akan dibayarkan pada tanggal 7 Juni 2013.
"Kami berterima kasih kepada seluruh stakeholder yang telah memberikan dukungan kepada Manajemen Astra yang telah berdiri selama 56 tahun, sehingga Perseroan dapat terus meningkatkan kinerjanya dari tahun ke tahun dan mampu memberikan dividen tunai," ucap Prijono.
Selain itu, manajemen ASII juga telah menyetujui pengunduran diri Angky Tisnadisastra sebagai Direktur, dan Kyoichi Tanada sebagai Komisaris Independen. ASII juga telah mengangkat Hisayuki Inoue sebagai Komisaris Independen sampai penutupan RUPST 2014 mendatang.
Susunan anggota Direksi dan Dewan Komisaris ASII akan menjadi sebagai berikut :
Presiden Direktur : Prijono Sugiarto
Direktur : Gunawan Geniusahardja
Direktur : Jhonny Darmawan Danusasmita
Direktur : Djoko Pranoto
Direktur : Widya Wiryawan
Direktur : Sudirman M. Rusdi
Direktur : Simon Collier Dixon
Direktur : Johannes Loman
Presiden Komisaris : Budi Setiadharma
Komisaris Independen : Soemadi Djoko Moerdjono Brotodiningrat
Komisaris Independen : Hisayuki Inoue
Komisaris Independen : Erry Firmansyah
Komisaris : Anthony John Liddell Nightingale
Komisaris : Benjamin William Keswick
Komisaris : Mark Spencer Greenberg
Komisaris : Chiew Sin Cheok
Komisaris : Jonathan Chang
Komisaris : David Alexander Newbigging
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News