kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Segmen pertambangan dan kontraktor United Tractors (UNTR) tumbuh positif


Minggu, 01 Agustus 2021 / 16:23 WIB
Segmen pertambangan dan kontraktor United Tractors (UNTR) tumbuh positif


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT United Tractors Tbk (UNTR) berhasil mencatatkan kinerja positif sepanjang paruh pertama 2021. UNTR membukukan pendapatan bersih konsolidasian sebesar  Rp 37,3 triliun, naik sebesar 12% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2020 sebesar Rp 33,19 triliun.

Hampir seluruh segmen usaha United Tractors membukukan pertumbuhan pendapatan kecuali segmen konstruksi oleh PT Acset Indonusa Tbk (ACST).

Melansir laporan perkembangan usaha, Jumat (29/7), sampai dengan Juni 2021, volume penjualan alat berat Komatsu tercatat sebanyak 1.361 unit atau naik 60% dari periode akhir Juni 2020 sebanyak 853 unit. 

Adapun target penjualan alat berat Komatsu tahun ini diperkirakan sekitar 2.600 unit, meningkat  dibandingkan angka penjualan tahun 2020 sebanyak 1.564 unit. Ini berarti, penjualan alat berat United Tractors sepanjang enam bulan pertama 2021 sudah mencapai 52,3% dari target.

Baca Juga: Kinerja operasional United Tractors (UNTR) tumbuh positif pada semester I 2021

Penjualan alat berat di periode Juni 2021 mencapai 285 unit, melonjak 70,6%% dari realisasi penjualan di  bulan Mei 2021 yang hanya 118 unit.

Sekretaris Perusahaan United Tractors, Sara K. Loebis, mengatakan, melonjaknya penjualan di Juni 2021 karena adanya efek pengalihan (carry over) dari bulan Mei, dimana bulan lalu terdapat libur perayaan Lebaran sehingga penjualan menurun.

“Penjualan pada semester pertama didorong oleh penguatan harga komoditas khususnya di pertambangan,” terang Sara kepada Kontan.co.id, baru-baru ini.

Secara keseluruhan pendapatan UNTR di bidang mesin konstruksi naik sebesar 29% menjadi Rp 9,4 triliun dari Rp 7,3 triliun pada tahun 2020.

Baca Juga: Kinerja BNI diramal bakal sesuai ekspektasi, simak rekomendasi saham BBNI

Segmen kontraktor penambangan dijalankan oleh PT Pamapersada Nusantara (Pama), UNTR membukukan pendapatan bersih sebesar Rp 15,4 triliun atau naik 3% dibandingkan periode yang sama tahun 2020.




TERBARU

[X]
×