kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Rencana Harum Energy (HRUM) Pasca Tambah Kepemilikan Saham Westrong Metal


Selasa, 30 Januari 2024 / 19:24 WIB
Rencana Harum Energy (HRUM) Pasca Tambah Kepemilikan Saham Westrong Metal
ILUSTRASI. pt Harum Energy energi tbk HRUM


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Noverius Laoli

Smelter Westrong Metal Industry terdiri dari 4 lini rotary kiln electric furnace berikut prasarana dan fasilitas konverter untuk menghasilkan produk high-grade nickel-matte dengan kapasitas produksi terpasang tahunan sebesar hingga sekitar 56.000 ton nikel yang terkandung dalam produk high-grade nickel-matte.

Ray mengatakan, akuisisi ini merupakan bagian dari upaya HRUM untuk melakukan diversifikasi usaha melalui investasi-investasi di sektor nikel.

Dari segi keragaman produk, setelah Westrong Metal Industry mulai beroperasi secara komersial, maka HRUM akan mampu menghasilkan produk high-grade nickel-matte yang diharapkan dapat memberikan nilai tambah yang lebih baik dari produk nikel yang dihasilkan oleh smelter milik HRUM saat ini.

Baca Juga: Saham Batubara Masih Lesu, Tapi Ada Pembagi Dividen Besar yang Layak Diburu

Sedangkan dari segi keuangan, dengan diselesaikannya transaksi pembelian saham-saham Westrong Metal Industry oleh Harum Nickel, maka terhitung 26 Januari 2024, laporan keuangan Westrong Metal Industry (termasuk neraca dan laporan laba rugi) sebagai entitas anak akan dikonsolidasikan ke dalam laporan keuangan konsolidasian HRUM selaku induk perusahaan.

Dengan demikian, laporan keuangan konsolidasian HRUM ke depannya diharapkan akan juga mencerminkan kontribusi kinerja keuangan Westrong Metal Industry.

Meski saat ini harga nikel tengah terkoreksi, HRUM melihat prospek bisnis nikel jangka panjang masih menarik. “Dan HRUM akan tetap menjajaki peluang ekspansi di bisnis nikel sesuai dengan kemampuan finansial Perusahaan,” sambung Ray.

Baca Juga: Empat Saham Ditendang, Simak Daftar Lengkap Saham IDX30 Periode Februari-Juli 2024

Di bisnis Batubara, HRUM menargetkan produksi batubara sebesar 6 juta ton, sama seperti tahun sebelumnya. Ray memandang prospek bisnis batubara di tahun 2024 masih cukup baik.

Harga batubara ditopang oleh permintaan komoditas energi tersebut yang cukup stabil, baik dari pasar domestik maupun ekspor yang membutuhkan sumber energi yang terjangkau.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×