kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Jual saham Mountain, BUMI raih untung tipis


Senin, 19 Januari 2015 / 19:53 WIB
Jual saham Mountain, BUMI raih untung tipis
ILUSTRASI. Sejarah National Girlfriend's Day saat Susan membuat website untuk mengucapkan terima kasih kepada sahabat maupun kekasih perempuan.


Reporter: Narita Indrastiti | Editor: Tedy Gumilar

JAKARTA. Dalam laporan keuangan Kuartal-III 2014 yang baru dirilis Senin (19/1), pendapatan bersih PT Bumi Resources Tbk (BUMI) kembali melorot sebesar 17,42% year on year (yoy) menjadi US$ 2,18 miliar pada periode sembilan bulan tahun lalu. Sementara laba bersih yang diatribusikan ke entitas induk tercatat sebesar US$ 13,3 juta. Nilai ini membaik jika dibandingkan pada Kuartal III-2013 yang masih mencatatkan kerugian hingga US$ 377,51 juta.

 
Untung tipis yang diperoleh BUMI karena adanya transaksi penjualan saham anak usaha di Mountain Netherlands ke Sea Breeze I BV, afiliasi dari Country Forest Limited. Nilai penjualannya mencapai US$ 949,52 juta. Bottom line BUMI juga terbantu dari adanya laba selisih kurs sebesar US$ 321.237. Pada periode yang sama tahun 2013, BUMI membukukan rugi kurs mencapai US$ 119,56 juta.
 
Sebelumnya, BUMI juga melepas saham di PT Fajar Bumi Sakti (FBS). BUMI menjual 50% kepemilikan saham di FBS kepada Jainson Holding Hong Kong Limited (Jainson), senilai US$ 130 juta. Transaksi itu dilakukan BUMI melalui dua unit usaha khusus, Bumi Resources Investment dan Leap Forward Resources Limited. 
 
Dileep Srivastava, Direktur dan Sekretaris Perusahaan BUMI mengklaim, ada perbaikan dari volume penjualan meski harga komoditas batubara masih lemah. "Secara fundamental membaik. Kalau kami berhasil menyelesaikan utang, bottom line semakin bagus," jelasnya kepada KONTAN, Senin (19/1).
 
Namun, Dileep tak yakin, harga batubara di tahun ini cepat pulih. BUMI sendiri menargetkan dapat memproduksi batubara sebanyak 100 juta ton tahun ini atau meningkat 20,5% dari target tahun 2014 sebanyak 83 juta ton. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×