Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat setelah anjlok menjelang Pemilu lalu. Kamis (15/2), IHSG menguat 1,30% atau 93,54 poin ke 7.303,28 hingga akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memprediksi IHSG Jumat (16/2) akan rawan terkoreksi dengan support 7.225 dan resistance 7.400. Menurutnya, pergerakan IHSG akan dipengaruhi oleh aksi profit taking.
"Kemudian dari sisi lain akan ada rilis data penjualan ritel Amerika Serikat (AS) dan Indonesia," kata Herditya kepada Kontan.co.id, Kamis (15/2).
Di sisi lain, rilis data neraca perdagangan Indonesia masih terbilang surplus di angka US$ 2,01 miliar, meskipun kontraksi dibanding dengan periode sebelumnya. Kemudian dari global, index global mayoritas bergerak menguat.
Baca Juga: Prabowo Masih Unggul Real Count Sementara, Ini Saham yang Kena Sentimen Positif
Analis Phillip Sekuritas Indonesia Joshua Marcius memperkirakan IHSG Jumat (16/2) akan bergerak bearish dengan support 7.150 dan resistance 7.400 yang dipengaruhi oleh hasil rilis data surplus perdagangan Indonesia.
"Sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG yaitu hasil rilis data surplus perdagangan Indonesia sebesar 2,01 miliar dolar AS pada bulan Januari 2024, meleset dari perkiraan pasar yang sebesar 2,99 miliar dolar AS dan menyempit dari 3,88 miliar dolar AS pada bulan yang sama tahun 2022," kata Joshua kepada Kontan.co.id, Kamis (15/2).
Secara teknikal, Joshua merekomendasikan buy pada saham PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (CMRY) dengan support 3.840 dan resistance 4.580, buy pada saham PT Avia Avian Tbk (AVIA) dengan support 540 dan resistance 610, dan buy pada sahamĀ PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL) dengan support 990 dan resistance 1140.
Sementara Herditya merekomendasikan untuk buy pada beberapa saham, yaitu saham PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM) dengan target harga Rp 1.810-Rp 1.920 per saham, PT Blue Bird Tbk (BIRD) dengan target harga Rp 1.855-Rp 1.940 per saham, dan PT Barito Pacific Tbk (BRPT) dengan target harga Rp 1.100-Rp 1.200.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News