Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Adi Wikanto
Rekomendasi saham BUKA
Analis Kiwoom Sekuritas Indonesia Sukarno Alatas mengatakan, meskipun BUKA berhasil menekan kerugiannya, namun rugi yang ditanggung saat ini terbilang masih besar. Sehingga, ada anggapan peluang BUKA untuk bisa mencetak laba di kemudian hari akan cukup sulit.
Baca Juga: Meneropong prospek saham-saham emiten yang dikoleksi SWF Singapura
Apalagi persaingan di industri e-commerce sangatlah ketat, dan BUKA kalah pamor dibandingkan perusahaan market place lainnya, katakanlah seperti Shoope & Tokopedia.
Secara gamblang, hal ini bisa dilihat dari jumlah pengguna atau hasil unduh (download) di playstore. Jumlah pengunduh aplikasi Bukalapak masih di angka 50 jutaan pengguna, sedangkan pesaingnya seperti Shopee dan Tokopedia sudah di angka 100 juta unduhan. “Artinya Bukalapak ini sedikit kurang diminati,” terang Sukarno kepada Kontan.co.id, Senin (12/6).
Jika dilihat secara teknikal, tren harga saham BUKA yang terus turun sebelum ada tanda atau sinyal reversal trend, maka penurunan saham bakal berlanjut. Sukarno menyematkan rekomendasi wait & see untuk saham BUKA.
Untuk mengurangi penurunan harga lebih dalam lagi, Sukarno rekomendasi pelaku pasar bisa menjual (sell) saham BUKA yang sudah dipegang.
Itulah rekomendasi saham BUKA untuk trading hari ini, Selasa 7 Desember 2021. Ingat, disclaimer on, segala risiko investasi atas rekomendasi saham BUKA menjadi tanggung jawab Anda sendiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News