Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto
Peningkatan cadangan devisa tersebut dipengaruhi oleh hasil lelang Surat Berharga Bank Indonesia (SBBI). Namun kekhawatiran terhadap pertumbuhan ekspor Indonesia masih cukup tinggi sehingga membuat investor asing kembali melakukan penjualan bersih Rp 101,61 miliar.
Bursa Saham di Asia mayoritas menguat dipimpin oleh penguatan bursa saham di Jepang seiring pelemahan mata uang Yen. Data Tingkat inflasi di China rilis sesuai ekspektasi meskipun tingkat kepercayaan investor masih jauh dari kata optimis melihat kinerja ekspor dan impornya yang memburuk.
Bursa Eropa dibuka sangat optimis seiring pertumbuhan aktivitas ekspor di German berkontraksi terhadap ekspektasi. Di mana pertumbuhan ekspor naik 1.9% dari 1,3% di periode sebelumnya dengan ekspektasi awal turun menjadi -0.1%.
Menurut Lanjar, katalis selanjutnya yang mempengaruhi pergerakan pasar di antaranya tingkat penjualan eceran di Indonesia, Index Leading Ekonomi dan kadar investasi para investor asing di Jepang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News