Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Tendi Mahadi
Putu mengungkapkan, manajemen ICBP mengakui persaingan ketat terjadi di segmen produk susu karena semakin banyaknya pemain baru. Selain itu, daya beli melemah pada segmen masyarakat berpendapatan rendah belum sepenuhnya pulih.
Akibatnya, hal ini berdampak signifikan pada kategori susu kental manis, yang menyasar segmen berpendapatan menengah ke bawah. Sebaliknya, segmen susu cair relatif lebih baik dengan pertumbuhan volume melambat ke tingkat datar.
“ICBP tetap berada di jalur yang tepat untuk mencapai pertumbuhan,” ungkap Putu dalam riset 3 Agustus 2023.
Putu merekomendasikan buy untuk ICBP dengan target harga lebih tinggi Rp 14.800 per saham. Risiko dari penilaian tersebut adalah daya beli yang lebih lemah dari perkiraan, depresiasi rupiah, serta persaingan yang ketat.
Sementara, Agus merekomendasikan buy untuk saham ICBP dengan target harga sebesar Rp 13.500 per saham. Laporan kinerja ICBP menunjukkan bahwa perusahaan didukung oleh dominasi pasar dan kekuatan harga yang kuat di tengah perlambatan industri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News