kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

XL Axiata (EXCL) Didukung Berbagai Katalis Positif, Analis Rekomendasikan Beli


Kamis, 01 Februari 2024 / 20:25 WIB
XL Axiata (EXCL) Didukung Berbagai Katalis Positif, Analis Rekomendasikan Beli
ILUSTRASI. Seorang teknisi XL Axiata Tbk melakukan perawatan BTS XL Axiata di Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Jumat (19/3/2021). XL Axiata (EXCL) Didukung Berbagai Katalis Positif, Analis Rekomendasikan Beli.


Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Noverius Laoli

BRI Danareksa Sekuritas memproyeksikan kesepakatan non-tunai ini akan dimiliki oleh pemegang saham XL dan FREN, masing-masing dengan porsi sebesar 70%/30% saham di perusahaan yang digabungkan.

FREN untuk menyeimbangkan porsinya kemungkinan dengan mengusulkan untuk membeli saham XL atau membuat injeksi ke dalam perusahaan gabungan tersebut.

Oleh karena itu, Niko memandang bahwa hal ini seharusnya menempatkan perusahaan pada preservation mode dengan mempertahankan basis pelanggan yang stabil. Dengan kata lain, EXCL menghindari perluasan jaringan & pemasaran, sehingga lebih fokus pada penjualan silang (cross selling) produk FMC.

Baca Juga: Kominfo Minta Kecepatan Internet Minimal 100 Mbps, Ini Tanggapan XL Axiata (EXCL)

Niko turut melihat kinerja EXCL bakal didukung perluasan portofolio dalam produk dan segmen baru. Pasalnya, XL baru-baru ini menambahkan klasifikasi bisnis baru dalam anggaran dasarnya unutk membangun portofolio layanan terutama di IPTV, AI, dan Blockchain untuk mengembangkan bisnis FMC dan segmen B2B.

“Kondisi ini akan menambah peluang pertumbuhan XL pasca siklus 4G, sehingga menjadi sarana yang menarik untuk investasi Information and Communication Technology (ICT) baru,” jelasnya.

Dengan berbagai katalis tersebut, Niko merekomendasikan Buy untuk EXCL dengan target harga sebesar Rp 3.000 per saham. EXCL dinilai memiliki jaringan yang kompetitif, cengkeraman yang kuat pada sub-basisnya, serta manfaat signifikandari potensi merger bersama.

Baca Juga: Emiten Menara Perlu Diversifikasi Bisnis

Namun patut waspadai risiko hilangnya pangsa pasar di wilayah eks-Jawa karena EXCL menjaga sumber daya (hutang & margin), dan juga penundaan eksekusi sehubungan dengan rencana peluncurannya dengan Linknet.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×