kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.505.000   -15.000   -0,99%
  • USD/IDR 16.295   -200,00   -1,24%
  • IDX 6.977   -130,64   -1,84%
  • KOMPAS100 1.042   -22,22   -2,09%
  • LQ45 818   -15,50   -1,86%
  • ISSI 213   -3,84   -1,77%
  • IDX30 417   -9,14   -2,14%
  • IDXHIDIV20 504   -9,85   -1,92%
  • IDX80 119   -2,45   -2,02%
  • IDXV30 125   -2,38   -1,87%
  • IDXQ30 139   -2,59   -1,83%

Wall St Dibuka Naik karena Menyambut Laporan Keuangan Bank-Bank Besar, Jumat (13/10)


Jumat, 13 Oktober 2023 / 20:45 WIB
Wall St Dibuka Naik karena Menyambut Laporan Keuangan Bank-Bank Besar, Jumat (13/10)
ILUSTRASI. Wall Street


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks saham utama Wall Street dibuka lebih tinggi pada hari Jumat (13/10), menyusul laporan laba dari bank-bank besar Amerika Serikat (AS).

Sementara imbal hasil obligasi turun setelah lonjakan pada sesi sebelumnya.

Melansir Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average naik 102,20 poin atau 0,30% pada pembukaan perdagangan ke 33.733,34.

S&P 500 dibuka lebih tinggi 10,88 poin atau 0,25% pada 4.360,49. Sementara Nasdaq Composite naik 39,37 poin atau 0,29% menjadi 13.613,59.

Baca Juga: Harga Minyak Naik Sepekan, Minyak WTI Menguat Setelah Turun 3 Hari Beruntun

Saham JPMorgan Chase naik 1,1% pada perdagangan premarket setelah mengalahkan ekspektasi laba kuartal ketiga. Kebijakan moneter yang lebih ketat dan akuisisi First Republic Bank yang gagal mendorong pendapatan bunga JPMorgan ke rekor tertinggi.

Saham Wells Fargo naik 2,5% setelah mengalahkan estimasi laba kuartal ketiga. Sedangkan saham Citigroup naik 2,3% setelah melaporkan laba kuartalannya stabil karena diuntungkan oleh kenaikan pembayaran bunga dan lonjakan biaya perbankan investasi.

"Pasar kemungkinan akan bernapas lega karena angka-angka Citi yang solid sejalan dengan hasil-hasil yang baik dari JPMorgan dan Wells Fargo, dan akan sedikit banyak menunjukkan bahwa yang terburuk dari krisis perbankan telah berakhir," ujar Stuart Cole, kepala ekonom makro Equiti Capital dikutip dari Reuters.

Baca Juga: Wall Street Turun Setelah Rilis Angka Inflasi AS dan Lelang US Treasury

"Namun tahun depan mungkin akan menjadi lebih sulit, ketika the Fed diperkirakan akan mulai menurunkan suku bunga lagi dan masih ada kekhawatiran yang tersisa mengenai apakah AS akan terhindar dari periode pertumbuhan negatif."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×