Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Tendi Mahadi
Pengamat Pasar Modal dari Asosiasi Analis Efek Indonesia Reza Priyambada menuturkan, dengan kian pulihnya sektor properti secara bertahap maka PPRO bisa memanfaatkan kondisi ini untuk dapat membangun sejumlah proyek properti. Di antaranya landed house, apartemen, dan perangkat pendukungnya di sejumlah lokasi yang menarik masyarakat.
Selain itu, menurut Reza, PPRO juga bisa bekerjasama dengan agen properti setempat dan bank untuk meningkatkan konsumsi properti tersebut. Sehingga ia memprediksi kinerja PPRO bisa tumbuh pada tahun depan.
“Harusnya bisa lebih positif dengan adanya pemulihan ekonomi dan adanya insentif bagi industri properti dari pemerintah sehingga dapat berimbas pada kinerjanya,” tambah Reza.
Dari segi sahamnya, ia menilai PER PPRO terbilang tinggi di 261,43 kali. Apabila PPRO nantinya bisa menunjukkan kinerja yang makin positif, Reza bilang akan membuat sahamnya menarik bagi pelaku pasar.
Ia memasang TP Rp 75 per saham untuk saham PPRO. Pada perdagangan hari ini saham PPRO terpantau stagnan dan ditutup di harga Rp 66 per saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News