CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.925   -34,00   -0,21%
  • IDX 7.137   -77,78   -1,08%
  • KOMPAS100 1.092   -10,78   -0,98%
  • LQ45 871   -4,94   -0,56%
  • ISSI 215   -3,31   -1,52%
  • IDX30 446   -2,03   -0,45%
  • IDXHIDIV20 539   -0,53   -0,10%
  • IDX80 125   -1,22   -0,96%
  • IDXV30 135   -0,43   -0,32%
  • IDXQ30 149   -0,44   -0,29%

Sore hari, harga emas spot turun 0,75% ke US$ 1.927 per ons troi


Selasa, 28 Juli 2020 / 16:07 WIB
Sore hari, harga emas spot turun 0,75% ke US$ 1.927 per ons troi
ILUSTRASI. Emas batangan. Sore hari, harga emas spot turun 0,75% ke uS$ 1.927 per ons troi. REUTERS/Michael Dalder


Reporter: Herlina KD, Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas makin melandai usai menyentuh level tertinggi. Melansir Bloomberg pada Selasa (28/7) pukul 15.58 WIB, harga emas di pasar spot berada di level US$ 1.927,75 per ons troi alias melemah 0,75%.

Sementara harga emas berjangka Comex untuk pengiriman Desember 2020 menguat 0,49% ke level US$ 1.945,90 per ons troi.

Baca Juga: Harga emas mulai melandai ke US$ 1.935 per ons troi

Harga emas terus menguat usai memecahkan rekor tertingginya pada Senin lalu karena investor mencari perlindungan dari risiko pelemahan global.

"Dolar kehilangan daya tarik safe-haven dan Anda akan terus melihat lonjakan emas karena dolar turun," kata Edward Moya, analis pasar senior di broker OANDA seperti dikutip Reuters.

"Semuanya memilih emas. Ada prospek tinggi Federal Reserve akan meningkatkan upaya mereka untuk memperbaiki ekonomi dan ketidakpastian virus akan berarti bahwa stimulus perdagangan akan tetap ada."

Indeks dolar mencapai level terendah dua tahun pada ketegangan AS dan China dan kekhawatiran tentang ekonomi AS karena infeksi Covi-19 tidak menunjukkan tanda-tanda perlambatan ekonomi terbesar di dunia.

Baca Juga: Harga emas masih bertenaga, analis: Cermati saham ANTM hingga MDKA

Emas telah naik 28% sepanjang tahun ini, menandai pergeseran dari sebelum pandemi, ketika emas harus bersaing dengan safe haven lain seperti dolar, terutama di tengah-tengah ketegangan China-AS, yang membatasi aliran masuk ke dalam emas.

Emas dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan penurunan nilai mata uang, dan analis juga menunjuk salah satu faktor ini yang mendorong reli harga emas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×