kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.919   11,00   0,07%
  • IDX 7.194   53,44   0,75%
  • KOMPAS100 1.105   10,45   0,95%
  • LQ45 877   11,00   1,27%
  • ISSI 221   0,83   0,38%
  • IDX30 448   5,50   1,24%
  • IDXHIDIV20 540   5,09   0,95%
  • IDX80 127   1,35   1,07%
  • IDXV30 134   0,22   0,17%
  • IDXQ30 149   1,57   1,07%

Smartfren (FREN) Siapkan Capex Rp 3 Triliun, Ingin Tetap Raih Laba Bersih di 2023


Selasa, 23 Mei 2023 / 21:14 WIB
Smartfren (FREN) Siapkan Capex Rp 3 Triliun, Ingin Tetap Raih Laba Bersih di 2023
Gedung kantor PT Smartfren Telecom Tbk (FREN).


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) ingin tetap meraih laba bersih pada tahun 2023. Entitas usaha Sinar Mas Grup ini pun menyiapkan sejumlah strategi untuk menumbuhkan bisnis secara berkelanjutan.

President Director Smartfren, Merza Fachys, mengungkapkan FREN tetap menggelar ekspansi untuk memperkuat infrastruktur dan jaringan, serta layanan kepada pelanggan.

"Sebagai perusahaan telekomunikasi, tidak ada lain kecuali konsisten mengembangkan jaringan, layanan dan produk," kata Merza selepas peluncuran "Smartfren 100% untuk Indonesia", Selasa (23/5).

Baca Juga: Kuartal I-2023, Tower Bersama (TBIG) Kedatangan 597 Penyewaan Baru

irector Investor Relations & Media Smartfren, Gisela Lesmana, membeberkan FREN mengalokasikan belanja modal (capex) senilai Rp 3 triliun untuk menyokong strategi tersebut. Sumber dana capex tahun ini diperoleh secara campuran, dari kas internal dan pinjaman perbankan.

"Kami sudah anggarkan, tapi nanti tentu saja melihat kebutuhan, fleksibel untuk itu. Kebanyakan capex fokus ke penguatan jaringan dan perbaikan layanan pelanggan. Kami sudah petakan area-area mana saja yang harus kami perkuat," ungkap Gisela.

Secara operasional bisnis, Gisela optimistis FREN sudah menerapkan strategi yang tepat. Tampak dari perolehan pendapatan, EBITDA, maupun margin EBITDA yang konsisten bertumbuh.

Baca Juga: Sambil Gencar Ekspansi, Chandra Asri (TPIA) Kembali Membidik Laba Tahun ini

Meski belum merinci target pada tahun ini, Gisela yakin FREN bisa tumbuh sejalan dengan industri telekomunikasi. "Harapannya kami bisa tumbuh sesuai dengan dinamika (industri) dan lebih baik. Kami pantau bagaimana perkembangan di kuartal kedua dan selanjutnya," imbuh Gisela.

Sedangkan dari sisi bottom line, Gisela mengamini akan ada dinamika sesuai dengan kondisi pasar. Sebab, dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) pada pembukuan, FREN juga harus mencatatkan hasil dari penyertaan investasi.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×