kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45924,58   -6,78   -0.73%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Prediksi IHSG Jumat (26/11) rawan terkoreksi, tapi ada potensi menguat


Jumat, 26 November 2021 / 07:34 WIB
Prediksi IHSG Jumat (26/11) rawan terkoreksi, tapi ada potensi menguat
ILUSTRASI. Prediksi IHSG Jumat (26/11) rawan terkoreksi, tapi ada potensi menguat


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Jumat 26 November 2021 rawan terkoreksi. Namun, prediksi IHSG hari juga berpotensi melanjutkan penguatan.

Seperti diketahui, IHSG ditutup menguat sebesar 0,24% ke level 6.699,35 pada perdagangan Kamis (25/11). IHSG sempat menguat ke level tertinggi di 6.751 atau naik 1.01% pada perdagangan sesi pertama.

Analis Kiwoom Sekuritas Indonesia Sukarno Alatas prediksi IHSG hari ini akan bergerak sideways dengan kecenderungan melemah sebagai langkah wait and see dan antisipasi di tengah liburnya bursa utama Wall Street.

Baca Juga: IHSG parkir di zona hijau, asing borong saham-saham ini pada Kamis (25/11)

Secara teknikal, sambung Sukarno, IHSG ditutup menguat tipis dengan candle bullish. Indikator stochastic melemah, MACD histogram bergerak negatif (line melandai cenderung turun) dan volume turun.

Jika IHSG bergerak bearish maka bisa lanjut turun ke support 6.636 – 6.662. Namun apabila IHSG kembali bergerak bullish ada peluang kembali menguat ke resistance 6 732 – 6.751 pada Jumat (26/11).

Potensi penguatan IHSG karena sentimen positif dari bursa Amerika Serikat. Pada perdagangan Kamis 25 November 2021, sejumlah indeks utama di bursa saham AS mencatatkan kenaikan.

Index Nasdaq ditutup di level 15.845,23, naik 70,09 poin atau 0,44%. Index S&P 500 juga naik 10,76 poin atau 0,23% ke level 4.701,46. Sementara itu, indeks Dow Jones ditutup di level 35.804,38 turun 9,42 poin atau 0,026%.

Analis Artha Sekuritas, Dennies Christopher Jordan mangatakan, pergerakan IHSG didorong optimisme jelang window dressing akhir tahun. Namun di sisi lain, kekhawatiran dari data ekonomi Amerika Serikat masih membayangi pergerakan IHSG.

Secara teknikal, IHSG masih berada dalam trend konsolidasi jangka pendek dengan kecenderungan melemah, didukung stochastic yang melebar setelah membentuk deadcross di sekitar area overbought setelah gagal menembus resistance all-time high.

Baca Juga: Saham-saham yang banyak dilepas asing saat IHSG menguat hari Kamis (25/11)

Ia prediksi IHSG akan melemah dengan resistance 2 berasal di level 6.771, resistance 1 di 6.735, support 1 berada di 6.678, dan support 2 berada di 6.657 pada perdagangan Jumat (26/11). "Pergerakan di akhir pekan akan minim sentimen terutama dari data ekonomi," kata Dennies, Kamis (25/11).

Itulah prediksi IHSG hari ini, Jumat 26 November 2021. Semoga cuan!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×