Reporter: Syamsul Ashar | Editor: Syamsul Azhar
KONTAN.CO.ID - Emas Batangan masih menjadi keranjang investasi yang menguntungkan untuk portofolio jangka Panjang. Dalam setahun terakhir investasi emas Batangan bisa menghasilkan gain sebesar 21.84%
Pada hari Jumat (1/8) harga emas batangan bersertifikat di Logam Mulia milik PT Aneka Tambang (ANTM) tetap pada harga Rp 1.901.000 per gram seperti harga sehari sebelumnya.
Namun jika dibandingkan dengan harga pada 01 Agustus 2024 yang sebesar Rp 1.433.000 per gram, dan Harga buyback sebesar Rp 1.746.000 per gram, maka keuntungan bisa mencapai 21.84%.
Berikut simulasi investasi emas dengan memperhitungkan Harga buyback dalam tiga tahun terakhir.
Tanggal | Harga Emas per gram | Harga Buyback per gram (Hari ini) | Potensi Laba/Rugi |
---|---|---|---|
25 Juli 2025 | Rp 1.934.000 | Rp 1.746.000 | -9.72% (rugi) |
01 Juli 2025 | Rp 1.896.000 | Rp 1.746.000 | -7.91% (rugi) |
01 Mei 2025 | Rp 1.932.000 | Rp 1.746.000 | -9.63% (rugi) |
01 Februari 2025 | Rp 1.624.000 | Rp 1.746.000 | 7.51% (untung) |
01 November 2024 | Rp 1.547.000 | Rp 1.746.000 | 12.86% (untung) |
01 Agustus 2024 | Rp 1.433.000 | Rp 1.746.000 | 21.84% (untung) |
01 Mei 2024 | Rp 1.310.000 | Rp 1.746.000 | 33.28% (untung) |
01 Februari 2024 | Rp 1.143.000 | Rp 1.746.000 | 52.76% (untung) |
01 November 2023 | Rp 1.123.000 | Rp 1.746.000 | 55.48% (untung) |
Di lain sisi, harga buy back oleh Logam Mulia tetap pada harga Rp 1.746.000 per gram seperti harga sebelumnya. Dengan demikian, selisih antara harga emas dan harga buyback hari ini adalah Rp 155.000 per gram.
Selama ini Antam menetapkan dua macam harga emas batangan produksinya: harga emas dan harga beli kembali (buyback).
Harga emas yang tercantum di atas adalah harga yang berlaku ketika kita membeli emas dari gerai Logam Mulia. Adapun harga buyback adalah harga yang berlaku ketika kita menjual emas kepada gerai Logam Mulia.
Jadi, jika pagi ini membeli emas dari Antam maka Anda harus membayar Rp 1.901.000 per gram. Kalau karena suatu sebab tiba-tiba Anda butuh uang sangat mendesak sehingga terpaksa menjual kembali emas tersebut pada siang atau sore hari, jangan kaget emas Anda cuma dihargai Rp 1.746.000 per gram oleh Logam Mulia.
Siapa saja perlu mencermati dua macam harga emas tersebut kalau benar-benar serius hendak menjadi investor emas batangan. Tanpa memperhitungkan perbedaan dua harga tersebut, bisa-bisa seorang investor emas salah menghitung potensi untung dan rugi.
Dengan selisih harga jual dan harga beli (spread) setebal itu, emas hanya cocok untuk investasi dalam jangka panjang. Secara jangka panjang kita berharap harga emas naik jauh lebih tinggi sehingga mampu menutup selisih harga jual dan harga buyback, sekaligus memberikan laba.
Sekadar ilustrasi, berikut ini kalkulasi potensi untung/rugi andaikata para investor emas lantakan pada beberapa kurun waktu.
Membeli emas pada 25 Juli 2025 (Rp 1.934.000 per gram) = -9.72% (rugi)
Membeli emas pada 01 Juli 2025 (Rp 1.896.000 per gram) = -7.91% (rugi)
Membeli emas pada 01 Mei 2025 (Rp 1.932.000 per gram) = -9.63% (rugi)
Membeli emas pada 01 Februari 2025 (Rp 1.624.000 per gram) = 7.51% (untung)
Membeli emas pada 01 November 2024 (Rp 1.547.000 per gram) = 12.86% (untung)
Membeli emas pada 01 Agustus 2024 (Rp 1.433.000 per gram) = 21.84% (untung)
Membeli emas pada 01 Mei 2024 (Rp 1.310.000 per gram) = 33.28% (untung)
Membeli emas pada 01 Februari 2024 (Rp 1.143.000 per gram) = 52.76% (untung)
Membeli emas pada 01 November 2023 (Rp 1.123.000 per gram) = 55.48% (untung)
Kalkulasi di atas belum memperhitungkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan biaya materai Rp 10.000.
Selanjutnya: Laba Bersih Emiten Properti Lo Kheng Hong (DILD) Terjun 96,57% pada Semester I-2025
Menarik Dibaca: Mau Jadi Agen Asurans Syariah? Simak Plus Minusnya Disini!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News