kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.464.000   2.000   0,08%
  • USD/IDR 16.686   23,00   0,14%
  • IDX 8.690   29,83   0,34%
  • KOMPAS100 1.199   7,06   0,59%
  • LQ45 859   10,40   1,23%
  • ISSI 310   -2,30   -0,74%
  • IDX30 441   6,41   1,48%
  • IDXHIDIV20 509   7,87   1,57%
  • IDX80 134   0,60   0,45%
  • IDXV30 139   0,13   0,09%
  • IDXQ30 140   2,18   1,58%

Perkasa lagi, posisi rupiah pagi ini 12.436


Senin, 22 Desember 2014 / 10:51 WIB
Perkasa lagi, posisi rupiah pagi ini 12.436
ILUSTRASI. Warisan tang dapat dilunasi dengan menggunakan peninggalan warisan harta atau aset yang dimiliki


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Posisi rupiah kembali menguat pada Senin (22/12) pagi. Dengan demikian, penguatan rupiah sudah berlangsung selama lima hari terakhir.

Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pada pukul 09.34 WIB, nilai tukar rupiah menguat 0,4% menjadi 12.436 per dollar AS. Dengan demikian, dalam lima hari terakhir, penguatan rupiah sudah mencapai 2,1%. Meski demkian, sepanjang Desember, pelemahan mata uang Garuda ini masih tercatat sebesar 1,9%.

Sementara itu, nilai tukar rupiah berdasarkan kurs referesi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) juga tampak menguat pagi ini ke level 12.435 per dollar AS. Akhir pekan lalu (19/12), kurs JISDOR rupiah menunjukkan angka 12.500.

Penguatan rupiah disebabkan oleh spekulasi bahwa investor membeli kembali utang berbasis rupiah untuk mengambil untung dari pelemahan sebelumnya.

"Pelaku pasar melakukan reposisi karena berdasarkan nilai tukar, rupiah sudah sangat terpukul. Saya mendukung pemerintah Indonesia mengambil keuntungan dari penurunan harga minyak lewat pemangkasan subsidi. Sehingga hal ini tidak menjadi momok bagi ekonomi Indonesia," jelas Irene Cheung, foreign exchange strategist Australia & New Zealand Banking Group Ltd di Singapura.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×