Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. Penguatan mata uang euro terhadap yen mulai terbatas menanti pengumuman stimulus ekonomi Eropa. Mengutip Bloomberg, Kamis (8/12) pukul 19.00 WIB, pasangan EUR/JPY menguat tipis 0,02% ke level 122,35 dibanding sehari sebelumnya.
Faisyal, Research and Analyst PT Monex Investindo Futures menjelaskan, pergerakan EUR/JPY lebih didominasi oleh kenaikan euro setelah referendum Italia menghasilkan kekalahan Perdana Menteri Matteo Renzi. "Pasar berasumsi bahwa Italia akan digantikan oleh pemerintahan sementara hingga pemilihan umum 2018 sehingga gejolak politik bisa dihindari," ujarnya.
Namun demikian, angka pertumbuhan ekonomi Jepang yang berada di bawah ekspektasi juga membawa tekanan pada JPY di hadapan EUR. Laju EUR/JPY selanjutnya menanti pengumuman suku bunga dan stimulus moneter dari Bank Sentral Eropa (ECB) pada Kamis malam (8/12). Jika ECB menambah atau memperpanjang stimulus, maka euro berpeluang tertekan. Sementara tingkat suku bunga ECB diprediksi tetap pada level 0%.
Setelah itu, yen menanti indeks manufaktur Jepang bulan Oktober yang akan dirilis Jumat (9/12). Adapun prediksinya naik ke level 3,4 dari sebelumnya 2,9.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
