kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.704.000   25.000   1,49%
  • USD/IDR 16.463   57,00   0,35%
  • IDX 6.364   -155,40   -2,38%
  • KOMPAS100 923   -25,88   -2,73%
  • LQ45 723   -14,41   -1,95%
  • ISSI 196   -6,66   -3,29%
  • IDX30 377   -5,09   -1,33%
  • IDXHIDIV20 454   -8,05   -1,74%
  • IDX80 105   -2,54   -2,36%
  • IDXV30 108   -2,78   -2,52%
  • IDXQ30 124   -1,27   -1,02%

Data negatif Jepang bebani yen di depan euro


Selasa, 29 November 2016 / 21:43 WIB
Data negatif Jepang bebani yen di depan euro


Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Data negatif dari Jepang menjadi beban mata uang yen menghadapi euro. Mengutip Bloomberg, Selasa (29/11) pukul 19.50 WIB, pasangan EUR/JPY menguat 0,63% ke level 119,56 dibanding sehari sebelumnya.

Tonny Mariano, Analis PT Esandar Arthamas Berjangka menyatakan data ekonomi Jepang yang baru saja dirilis memang menunjukkan perbaikan. Seperti pengeluaran rumah tangga bulan Oktober yang naik ke angka minus 0,4% dari sebelumnya minus 2,1.

Lalu data penjualan ritel membaik ke angka minus 1% dari sebelumnua minus 1,7% dan tingkat pengangguran tetap di level 3%. "Tetapi secara keseluruhan data Jepang masih negatif sehingga membuat yen tertekan," katanya.

Pelemahan yen di hadapan dollar AS turut mempengaruhi laju EUR/JPY. Imbasnya, yen terpukul di hadapan euro. Apalagi data - data Eropa terlihat positif. Harga barang impor Jerman bulan lalu naik menjadi 0,9% dari sebelumnya 0,1%. Kemudian inflasi Spanyol tetap di level 0,7% tetapi di atas proyeksi sebesar 0,5%.

Pergerakan EUR menanti data penjualan ritel Jerman, inflasi Eropa serta pidato Gubernur Bank Sentral Eropa, Mario Draghi pada Rabu (30/11). Tonny memprediksi pasangan EUR/JPY masih mampu melanjutkan penguatan.


 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×