kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Nabung di deposito justru bikin miskin


Rabu, 15 Oktober 2014 / 19:53 WIB
Nabung di deposito justru bikin miskin
ILUSTRASI. Kuartal I 2023, Laba Bersih Tower Bersama (TBIG) Merosot 20%


Reporter: Wahyu Satriani | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Keuntungan yang bisa dikantongi investor dari deposito di Indonesia lebih rendah ketimbang negara lain dalam satu kawasan. Dalam sepuluh tahun periode 1 Januari 2003 hingga akhir Desember 2012, real return deposito di Indonesia justru minus 2,31%.

Hal tersebut terungkap dalam riset Aging Asia Manulife Asset Management, Big spenders: The myth of lower consumption in the golden years. "Sehingga menempatkan dana di deposito justru membuat orang Indonesia lebih miskin dibandingkan negara lain," kata Direktur Manulife Putut Endro Andanawarih, Jakarta, Rabu (15/10).

Real return atau hasil investasi riil tersebut menghitung suku bunga deposito yang diperoleh investor setelah dikurangi oleh pajak, risiko kredit, serta inflasi.

Adapun negara lain seperti Filipina mencatat real return minus 2,25%. Vietnam minus 2,22%, Thailan minus 1,94%, Singapura minus 1,36%, Tiongkok minus 0,80%, Taiwan minus 0,68%, dan Hongkong minus 0,19%. Sedangkan dua negara lain yakni Jepang dan Malaysia tercatat positif masing-masing 0,35% dan 0,56%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Berita Terkait


TERBARU

[X]
×