Reporter: Chelsea Anastasia | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten kawasan industri PT Cahyasakti Investindo Sukses Tbk (CSIS) mencatatkan pertumbuhan kinerja keuangan pada sembilan bulan pertama 2025. Untuk terus menggenjot kinejra, perseroan tengah menyiapkan ekspansi proyek jangka panjang.
Hingga kuartal III-2025, pendapatan CSIS naik 5,4% ke Rp 69,314 miliar dari Rp 65,9 miliar pada periode sama tahun sebelumnya.
Adapun kenaikan pendapatan perseroan berasal dari penjualan unit bangunan yang naik 11% ke Rp 34,186 miliar, biaya layanan naik 3,2% ke Rp 8,1 miliar, meskipun land lot/bidang tanah turun tipis 0,3% ke Rp 27,12 miliar.
Sementara itu, laba bersih CSIS pada sembilan bulan pertama 2025 meningkat 16,6% ke Rp 24,6 miliar dari periode yang sama tahun lalu.
Manajemen CSIS menyebut, kenaikan laba berish didorong oleh kinerja portofolio kawasan industri perusahaan yang solid.
Baca Juga: IHSG Berpotensi Terkoreksi pada Perdagangan Kamis (6/11/2025), Ini Sentimennya
"Sebagian besar berasal dari pembukuan marketing revenue atas penjualan lahan di Kawasan Industri Sentul, yang berlokasi strategis di dekat pintu keluar Tol Sentul Circuit, serta didukung infrastruktur modern dan fasilitas pendukung lengkap. Seperti hotel, rumah sakit, dan area komersial," papar manajemen dalam keterangan tertulis, Rabu (5/11/2025).
Adapun ke depan, CSIS memandang kontribusi penjualan akan beralih secara bertahap ke proyek Tenjojaya Hill seluas 440 hektare yang tengah dalam masa pengembangan.
"Proyek ini merupakan proyek jangka panjang dengan konsep Integrated Agricultural-Based Healing Haven Center," tutur manajemen.
Melalui konsep tersebut, proyek ini mengombinasikan wellness center, senior living, dan agrowisata dalam satu kawasan terpadu. Perseroan menargetkan proyek ini untuk menjadi sumber pendapatan berulang dalam jangka panjang.
Lebih lanjut, melalui afiliasinya, CSIS mengembangkan Technohome, yakni rumah modular knock-down yang tahan cuaca ekstrem. Adapun proyek ini akan dibanderol sekitar Rp 125 juta/unit dan fully furnished.
Produk ini akan digunakan di kawasan Tenjojaya Hill dan berpotensi menjadi solusi untuk program 3 juta rumah pemerintah.
"Ke depannya, CSIS akan memfokuskan pengembangan dan berpotensi untuk melakukan ekspansi lahan di Tenjo, sejalan dengan upaya mendukung kemajuan wilayah tersebut sebagai destinasi wisata unggulan di Sukabumi dan sekitarnya," kata manajemen.
Baca Juga: Pertumbuhan Ekonomi Jadi Katalis, Simak Rekomendasi Saham AKR Corporindo (AKRA)
Selanjutnya: EIA: Stok Minyak Mentah AS Naik, Persediaan Bensin Turun
Menarik Dibaca: Hasil Korea Masters 2025, Hanya 5 Wakil Indonesia Lolos ke Babak 16 Besar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













