/2010/10/08/1120172404.jpg "Mengekor bursa global dan regional, IHSG melempem")
Reporter: Teddy Gumilar | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melemah pada pembukaan pasar di hari terakhir pekan pertama Oktober ini. Pada pukul 9.43 WIB, IHSG dibuka melemah 0,84% ke level 3.556,327.
Di AS, Indeks Dow Jones Industrial Average pada penutupan pasar malam tadi (7/10) turun tipis 0,17% ke level 10.948,58. Begitu juga dengan S&P 500 yang melemah 0,16% ke level 1158,06.
Pelemahan IHSG ini diiringi koreksi atas 69 saham, penguatan terhadap 50 saham, dan aksi diam 59 saham lainnya.
Astra International (ASII) memimpin jajaran saham yang terkoreksi dengan penurunan 1,63% ke Rp 57.500. Saham-saham lain yang juga mencatatkan penurunan adalah United Tractors (UNTR) melempem 2,86% ke Rp 20.400, Indocement Tunggal Perkasa Tbk (INTP) turun 1,59% ke Rp 18.600, Bank Tabungan Pensiun Negara (BTPN) letoy 1,74% ke Rp 11.300, dan Bank Central Asia Tbk (BBCA) merosot 2,16% ke Rp 6.800.
Sementara Unggul Indah Cahaya Tbk, yang terbilang jarang diperdagangkan kali ini dibuka menguat 9,52% ke Rp 2.300, Japfa Tbk (JPFA) juga naik 1,46% ke Rp 3.475, Lalu ada Charoen Pokphand Indonesia (CPIN) yang menguat 0,61% ke Rp 8.200, Holcim Indonesia (SMCB) juga naik 1,05% ke Rp 2.400, dan Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJBR) naik 0,64% ke Rp 1.580.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
