kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   -7.000   -0,46%
  • USD/IDR 15.730   -85,00   -0,54%
  • IDX 7.635   -60,03   -0,78%
  • KOMPAS100 1.181   -8,24   -0,69%
  • LQ45 935   -8,40   -0,89%
  • ISSI 231   -0,36   -0,16%
  • IDX30 482   -4,59   -0,94%
  • IDXHIDIV20 578   -4,42   -0,76%
  • IDX80 134   -0,87   -0,64%
  • IDXV30 141   -0,34   -0,24%
  • IDXQ30 160   -0,84   -0,52%

Laba PTPP Tumbuh 11,49% pada Kuartal III-2024, Simak Rekomendasi Analis


Senin, 28 Oktober 2024 / 18:01 WIB
Laba PTPP Tumbuh 11,49% pada Kuartal III-2024, Simak Rekomendasi Analis
ILUSTRASI. Proyek pembangunan gedung yang dikerjakan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) dan PT PP Tbk (PTPP) di Jakarta (27/7/2024). WIKA mencatatkan perolehan kontrak baru sebesar Rp 10,25 triliun hingga Juni 2024. Raihan itu bertambah sekitar Rp 1,39 triliun dari capaian kontrak baru hingga Mei 2024. Kontribusi terbesar atas perolehan kontrak baru tersebut berasal dari segmen industri, infrastruktur, gedung, proyek EPC, dan properti. (KONTAN/Cheppy A. Muchlis)


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PP (Persero) Tbk (PTPP) membukukan kinerja ciamik pada kuartal III-2024. PTPP kompak mencatatkan kenaikan pendapatan dan laba hingga September 2024.

PTPP berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 14 triliun atau tumbuh 14,54% secara tahunan (yoy) dari Rp 12,22 triliun per kuartal III 2023.

Demikian juga laba PTPP meningkat 11,49% menjadi Rp 267,28 miliar dibandingkan periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 239,72 miliar.

Dengan raihan tersebut, laba per saham dasar PTPP menjadi Rp 43 di akhir September 2024, naik dari Rp 39 pada periode saham tahun lalu.

Baca Juga: PTPP Resmikan Dua Proyek Tol Trans Sumatera

Technical Analyst Kanaka Hita Solvera, Andhika Cipta Labora mengatakan, kenaikan laba PTPP sampai sembilan bulan tahun 2024 ini masih berasal dari segmen jasa konstruksi sebagai bisnis inti perseroan.

“Segmen ini berhasil mencetak pendapatan sebesar Rp 11,69 triliun, tumbuh 18% daripada periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp 9,87 triliun,” ujarnya kepada Kontan, Senin (28/10).

Pada kuartal IV 2024, kinerja dan kontrak PTPP berpeluang stagnan, karena sedang masa transisi ke pemerintahan baru. Namun, sentimen positif masih bisa mendorong kinerja PTPP lebih lanjut.

 

“Sentimen positifnya adalah suku bunga yang turun, sehingga beban bunga PTPP berpeluang turun. Lalu, masih dilanjutkannya IKN pada pemerintahan baru,” paparnya.

Baca Juga: PT PP (PTPP) resmikan proyek Bendungan Lausimeme di Sumatera Utara

Andhika pun merekomendasikan beli untuk PTPP dengan target harga Rp 480 per saham.

Sementara itu, Head of Research Kiwoom Sekuritas, Sukarno Alatas mengatakan, kenaikan pendapatan PTPP di kuartal III disebabkan adanya kenaikan pendapatan atau pemulihan dari segmen konstruksi sebesar 24% secara kuartalan dan segmen EPC naik 47% secara kuartalan.

“Segmen konstruksi berkontribusi sebesar 84% dan segmen EPC berkontribusi 10% ke total pendapatan kuartal III,” ujarnya kepada Kontan, Senin (28/10).

Prospek kinerja PTPP di kuartal IV 2024 hingga tahun 2025 masih berpeluang untuk bisa kembali tumbuh, melihat pemulihan sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini.. 

Baca Juga: PP (PTPP) Tuntaskan Proyek East Java Multipurpose Terminal Development

Tren raihan kontrak baru perseroan juga masih berpeluang untuk kembali meningkat, seiring komitmen pemerintahan baru dalam melanjutkan IKN ke depannya. 

Sentimen positif tren penurunan suku bunga bisa membuat beban bunga turun. “Sedangkan sentimen negatif bisa saja datang dari kenaikan bahan baku jika adanya kenaikan harga komoditas,” paparnya.

Andhika pun merekomendasikan trading buy dalam jangka pendek untuk PTPP dengan target harga Rp 470 per saham.

Selanjutnya: Blak-blakan, Menteri Perumahan Sebut Anggaran Buat 3 Juta Rumah Rp 5 Triliun, Cukup?

Menarik Dibaca: Resep Nasi Goreng Balado Telor Ceplok, Nikmat Disantap Pakai Kerupuk dan Acar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
FREE WEBINAR - Bongkar Strategi Viral Digital Marketing Terbaru 2025 FREE WEBINAR - The Psychology of Selling

[X]
×