Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) mencatat kenaikan laba bersih sebesar 14,2% di semester I 2013 menjadi Rp 922 miliar.
"Didorong oleh pertumbuhan penjualan yang kuat, laba bersih per saham meningkat menjadi Rp 20 per lembar dari sebelumnya Rp 17 per lembar," kata Vidjongtius Direktur Keuangan dan Sekretaris Perusahaan melalui keterangan tertulis yang diterima KONTAN, Rabu (31/7).
Laba kotor perseroan semester I ini naik sebesar 18,3% menjadi Rp 3,623 miliar. Sementara, rasio laba kotor terhadap penjualan turun 0,3% menjadi 48,8% dari 49,1% pada semester I tahun lalu. Salah satu penyebabnya adalah; pelemahan nilai tukar rupiah dan perubahan komposisi bisnis.
"Rupiah terdepresiasi sekitar 5% secara year-on-year dari Rp 9.480 menjadi Rp 9.929 pada bulan Juni 2013. Namun jika dibandingkan dengan rasio laba kotor terhadap penjualan pada periode sepanjang tahun 2012 sebesar 47,9%, rasio pada semester pertama 2013 membaik sebesar 0,9%," kata Vidjongtius.
Sementara itu, laba sebelum beban pajak penghasilan perseroan selama semester I mencapai Rp 1,226 miliar, sementara marjin laba sebelum beban pajak penghasilan tercatat 16,5%. Marjin laba turun 17,4% dibandingkan semester I tahun 2012 dan turun 16,9% jika dibandingkan periode sepanjang tahun 2012.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
