Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski bergerak cenderung datar di pasar spot, kurs rupiah Jisdor hari ini melemah lebih tajam terhadap dolar Amerika Serikat (AS).
Rabu (13/11), kurs rupiah Jisdor melemah 0,07% ke Rp 15.782 per dolar AS dari posisi kemarin yang ada di Rp 15.771 per dolar AS.
Sedangkan kurs rupiah spot ditutup pada Rp 15.784 per dolar AS. Kurs rupiah spot melemah tipis 0,01% jika dibandingkan dengan penutupan perdagangan kemarin.
Rupiah hari ini sempat menguat saat indeks dolar terkoreksi dari reli Panjang. Dolar AS menguat terutama setelah Donald Trump memenangkan pemilihan presiden AS.
Kebijakan Trump diprediksikan akan menguntungkan ekonomi AS, seperti Ketika dia menjabat sebelumnya.
Baca Juga: Rupiah Spot Menguat Terhadap Dolar AS pada Perdagangan Rabu (13/11) Pagi
Analis Maybank Myrdal Gunarto dalam catatan yang dikutip Bloomberg menuliskan bahwa perlambatan ekonomi China akan menambah tekanan pada pasar negara berkembang di Asia, termasuk Indonesia.
Pergerakan mata uang Asia hari ini bervariasi. Ringgit Malaysia memimpin pelemahan sebesar 0,55% terhadap dolar AS. Pelemahan ringgit disusul oleh yen Jepang, dolar Singapura, dolar Taiwan, dolar Hong Kong, rupee India, dan rupiah.
Sementara won Korea menguat 0,32% terhadap the greenback. Penguatan won diikuti oleh peso Filipina, yuan China, dan baht Thailand.
Indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang Utama dunia hari ini masih menguat ke 106,16. Indeks dolar menguat 0,13% dalam sehari.Indeks dolar telah menguat 0,12% dalam sepekan terakhir.
Selanjutnya: Bunga Disunat, Bisnis Fintech Berpeluang Melesat, Tapi Pinjol Ilegal Harus Dibabat
Menarik Dibaca: 6 Makanan yang Sebaiknya Tak Dikonsumsi Sebelum dan Selama Jadwal Penerbangan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News