kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.430.000   -10.000   -0,69%
  • USD/IDR 15.243   97,00   0,63%
  • IDX 7.905   76,26   0,97%
  • KOMPAS100 1.208   12,11   1,01%
  • LQ45 980   9,43   0,97%
  • ISSI 230   1,69   0,74%
  • IDX30 500   4,71   0,95%
  • IDXHIDIV20 602   4,65   0,78%
  • IDX80 137   1,32   0,97%
  • IDXV30 141   0,53   0,38%
  • IDXQ30 167   1,08   0,65%

Jasa Marga (JSMR) Divestasi Tol Transjawa Rp 12,82 Triliun, Cek Rekomendasi Analis


Kamis, 19 September 2024 / 18:30 WIB
Jasa Marga (JSMR) Divestasi Tol Transjawa Rp 12,82 Triliun, Cek Rekomendasi Analis
ILUSTRASI. Sejumlah kendaraan pemudik melintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek di Kabupaten Karawang , Jawa Barat, Sabtu (23/12/2023). PT Jasa Marga Tbk (JSMR) resmi melakukan divestasi Tol Transjawa usai mendapat persetujuan pemegang saham.


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Noverius Laoli

Research Analyst Panin Sekuritas, Aqil Triyadi mengatakan, dampak divestasi akan mengurangi pendapatan JSMR dari Tol Transjawa, sebab porsi kepemilikannya sudah berkurang.

“Namun, hal itu akan di-offset dari beberapa ruas tol JSMR yang baru beroperasi dan adanya pengaturan tarif, sehingga kinerja perseroan masih bertumbuh positif,” ujarnya kepada Kontan, Kamis (19/9).

Pada kuartal III, kinerja JSMR kemungkinan belum akan berubah signifikan dari sisi pendapatan akibat minimnya sentimen. Namun, di kuartal IV, dampak dari divestasi Tol Transjawa akan mulai tampak di laporan keuangan.

Baca Juga: Jasa Marga (JSMR) Serap Capex Investasi Pembangunan Tol Rp 4,36 Triliun

“Keuntungan dari divestasi Tol Transjawa itu akan mendorong perbaikan neraca perseroan,” ungkapnya.

Aqil pun merekomendasikan beli untuk JSMR dengan target harga Rp 6.200 per saham.

Equity Research Analyst Kiwoom Sekuritas Vicky Rosalinda melihat, divestasi tersebut dapat menjadi langkah strategis untuk JSMR. Sebab, dana tersebut dapat digunakan untuk memperkuat struktur permodalan JSMR dengan mendapatkan pendanaan berbasis ekuitas yang akan membantu perusahaan menyeimbangkan rasio utang dan modalnya.

Selain itu, divestasi Tol Transjawa bisa memberikan peluang untuk memenuhi kebutuhan pendanaan sekaligus menjaga stabilitas struktur modal dalam jangka panjang.

“Langkah tersebut dapat memperkuat fundamental keuangan dan menjadi tujuan strategis di jangka panjangnya,” ujarnya kepada Kontan, Kamis (19/9).

Di kuartal III, kinerja JSMR diperkirakan masih cerah. Hal ini dilihat dari kinerjanya secara historis yang masih terus tumbuh, baik dari pendapatan atau laba.

Baca Juga: Pemerintah Lelang 7 Ruas Tol Tahun Depan, Jasa Marga (JSMR) Tertarik?

Sentimen positif yang mendukung kinerja yaitu adanya pemulihan ekonomi yang terus berlanjut. Hal itu dapat berdampak positif pada peningkatan mobilitas kendaraan di jalan tol yang dikelola JSMR, sehingga dapat meningkatkan pendapatan tol.

Lalu, sentimen positif juga berasal dari juga dari proyek baru yang sudah berprogres dan diperkirakan akan di lelang, serta adanya efisiensi opersional.

Sementara, sentimen negatifnya yaitu kenaikan biaya operasional, seperti harga bahan bakar minyak (BBM) yang dapat menekan margin keuntungan. Kemudian, adanya persaingan yang ketat dari perusahaan tol lain, dan faktor global, seperti kondisi ekonomi global yang tidak stabil.

“Sentimen positif tersebut dan strategi-strategi JSMR hingga akhir tahun 2024 masih berpotensi mendorong kinerja hingga akhir tahun. Hal itu didukung juga dengan suku bunga yang sudah dipangkas oleh Bank Indonesia (BI),” paparnya.

Baca Juga: Jasa Marga Catatkan Pendapatan Rp 9,11 Triliun di Semester I-2024

Vicky pun merekomendasikan buy on weakness dengan target harga Rp 5.175 – Rp 5.225 per saham.

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana melihat, pergerakan saham JSMR ada di level support Rp 4.920 per saham dan resistance Rp 5.150 per saham. Herditya pun merekomendasikan trading buy untuk JSMR dengan target harga Rp 5.200 – Rp 5.400 per saham.

Equity Analyst Kanaka Hita Solvera William Wibowo melihat, pergerakan saham JSMR ada di level support Rp 4.340 per saham dan resistance Rp 5.400 per saham. William pun merekomendasikan buy on weakness untuk JSMR dengan target harga RP 5.400 per saham.

Selanjutnya: BI Rate Turun Berdampak ke Margin Bunga Bersih Multifinance

Menarik Dibaca: Peringatan Dini Cuaca Besok (20/9) Hujan Deras, Waspada Bencana di Provinsi Berikut

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management Principles (SCMP) Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024)

[X]
×