kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Investor suka bank digital, ini rekomendasi saham bank kecil BBHI BKSW AGRS BMAS dll


Senin, 15 Maret 2021 / 08:30 WIB
Investor suka bank digital, ini rekomendasi saham bank kecil BBHI BKSW AGRS BMAS dll


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Adi Wikanto

Otoritas Jasa keuangan (OJK) juga menyoroti permodalan untuk perbankan masa depan ini. Jika tidak ada aral melintang, OJK bakal meluncurkan ketentuan modal untuk bank digital pada pertengahan tahun 2021 ini.

Nantinya, pembentukan bank digital baru harus memenuhi ketentuan modal inti senilai Rp 10 triliun untuk bank baru, sementara untuk bank lama yang bertransformasi menjadi digital diizinkan untuk modal minimal sebesar Rp 3 triliun.

Head of Research PT Samuel Sekuritas, Suria Dharma menjelaskan, bank digital sendiri memiliki arti bank yang menggunakan system digital secara penuh dalam hal pengoperasiannya. Menurutnya, perbankan yang saat ini sudah merambah digitalisasi juga belum dapat disebut sebagai bank digital.

“Sekarang ini memang masih terbatas, jadi memang itu tidak bisa klaim sebagai bank digital meskipun sudah melakukan digitalisasi. Ada pebedaan dalam cara berbisnis, misalnya dalam hal kredit, kalau sekarang harus ketemu kepala cabangnya untuk mengajukan kredit. Digitalisasi mungkin lebih ke jumlah kecil-kecil dulu melalui aplikasi,” ujarnya dalam acara Indonesia Investment Education secara virtual, Sabtu (13/3).

Baca Juga: Sebelum era digital bank dimulai, bank konvensional memacu digital lending di 2021

Adapun beberapa tantangan untuk bank digital adalah perkembangan teknologi yang belum tersebar secara merata di pedesaan. Namun, ke depannya apabila teknologi sudah merata maka bank digital bakal berkembang pesat.

Guna mengidentifikasi bank-bank kecil yang kemungkinan akan mengubah bisnis menjadi bank digital bisa diliat dari dua kategori yakni dimiliki bank besar dan perbankan yang dimiliki oleh Fintech.

“Kalau Fintech dapat dibilang customer basenya kuat, kalau misalnya bank-bank digital tapi tidak didukung oleh Fintech yang besar dan user yang banyak, sebetulnya itu jadi kurang menarik,” ujarnya.

Itulah rekomendasi saham bank. Ingat, disclaimer on. Segala risiko investasi akibat rekomendasi saham ini menjadi tanggung jawab Anda sendiri.

Selanjutnya: Mengukur prospek saham bank papan atas pada 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×