kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.708.000   17.000   1,01%
  • USD/IDR 16.335   0,00   0,00%
  • IDX 6.788   -6,83   -0,10%
  • KOMPAS100 1.009   -1,54   -0,15%
  • LQ45 781   -2,24   -0,29%
  • ISSI 211   0,76   0,36%
  • IDX30 405   -1,54   -0,38%
  • IDXHIDIV20 488   -3,62   -0,74%
  • IDX80 114   -0,07   -0,06%
  • IDXV30 120   -0,76   -0,63%
  • IDXQ30 133   -0,78   -0,59%

IHSG Turun 0,52% ke 6.838,05 Sesi I Rabu (19/2), Top Losers LQ45: AMRT, UNVR, BMRI


Rabu, 19 Februari 2025 / 12:26 WIB
IHSG Turun 0,52% ke 6.838,05 Sesi I Rabu (19/2), Top Losers LQ45: AMRT, UNVR, BMRI
ILUSTRASI. Warga mengakses data saham menggunakan gawai di Jakarta, Selasa (11/2/2025). PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan jumlah investor pasar modal Indonesia telah mencapai 15 juta single investor identification (SID) pada akhir Januari 2025. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/rwa.


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi menjelang pengumuman suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) pada Rabu (19/2), mengikuti tren pelemahan mayoritas bursa regional.

Berdasarkan data RTI, pada sesi pertama perdagangan, IHSG turun 0,52% atau 35,499 poin ke level 6.838,055.

Sebanyak 277 saham melemah, 263 saham menguat, dan 240 saham stagnan. Total volume perdagangan mencapai 11,29 miliar saham, dengan nilai transaksi sebesar Rp 5,57 triliun.

Baca Juga: Arah Pasar Saham Jika Suku Bunga BI Tetap Dipertahankan

Sejumlah indeks sektoral turut membebani IHSG pada sesi perdagangan pagi, dengan penurunan terdalam dialami oleh: IDX-Finance (-0,77%), IDX-Health (-0,70%), IDX-NonCyclical (-0,64%)

Saham-saham Top Losers LQ45:

  • PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) turun 5,55% ke Rp 2.550
  • PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun 3,79% ke Rp 1.395
  • PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) turun 3,67% ke Rp 5.250

Baca Juga: BI Diprediksi akan Pertahankan Suku Bunga Acuannya 5,75%, Ini Alasannya

Saham-saham Top Gainers LQ45:

  • PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) naik 3,45% ke Rp 900
  • PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) naik 2,87% ke Rp 8.075
  • PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) naik 2,50% ke Rp 2.870

Baca Juga: IHSG Turun 0,52% Mengawali Perdagangan Rabu (19/2) Pagi, Mengekor Bursa Regional

 

Asal tahu, Bank Indonesia (BI) diperkirakan akan mempertahankan BI Rate di level 5,75% dalam Rapat Dewan Gubernur yang akan diumumkan hari ini.

Sementara itu, sebagian besar bursa Asia-Pasifik melemah hari ini, bertolak belakang dengan Wall Street, di mana S&P 500 justru mencatat rekor tertinggi. Investor tampaknya mengabaikan dampak tarif dan tekanan inflasi global.

Indeks Nikkei 225 Jepang turun 0,43% dan Topix melemah 0,34% setelah negara tersebut mencatat defisit perdagangan tertinggi dalam dua tahun.

Indeks Kospi Korea Selatan menguat 1,89% dan Kosdaq naik 0,61%.

Baca Juga: Bursa Asia Mayoritas Turun pada Rabu (19/2) Pagi, Meski Wall Street Menghijau

Indeks CSI 300 China naik 0,39%, tetapi Hang Seng di Hong Kong melemah 0,28%.

Nifty 50 India turun 0,25% dan BSE Sensex melemah 0,45%.

S&P/ASX 200 Australia melemah 0,78% setelah bank sentral memangkas suku bunga 25 basis poin menjadi 4,10%—pemangkasan pertama sejak November 2020.

Selanjutnya: Penjualan Arwana Citramulia (ARNA) naik 7,56% sepanjang 2024

Menarik Dibaca: Hati-hati Klaim Saldo Dana Kaget! Ini Cara Cari Uang Aman di Instagram

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×