kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.263.000   -4.000   -0,18%
  • USD/IDR 16.658   20,00   0,12%
  • IDX 8.184   17,84   0,22%
  • KOMPAS100 1.144   4,60   0,40%
  • LQ45 837   0,23   0,03%
  • ISSI 284   -0,42   -0,15%
  • IDX30 441   0,53   0,12%
  • IDXHIDIV20 509   0,80   0,16%
  • IDX80 128   -0,10   -0,08%
  • IDXV30 138   -0,14   -0,10%
  • IDXQ30 140   -0,44   -0,31%

IHSG Menguat ke 6.694,97 di Pagi Ini, Sektor Barang Konsumen Non-Premier Melaju


Rabu, 17 Mei 2023 / 09:25 WIB
IHSG Menguat ke 6.694,97 di Pagi Ini, Sektor Barang Konsumen Non-Premier Melaju
ILUSTRASI. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 18,4 poin atau 0,28% ke 6.694,966 di pagi ini (17/5)


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat bergerak fluktuatif dan akhirnya menguat pada awal perdagangan hari ini. Rabu (17/5) pukul 9.11 WIB, IHSG naik 18,4 poin atau 0,28% ke 6.694,966.

Penguatan IHSG ini disokong sebagian indeks sektoral. Indeks dengan penguatan terbesar dicetak IDX Barang Konsumen Non-Premier yang menguat 0,48% di pagi ini.

Disusul, IDX Sektor Keuangan, IDX Sektor Teknologi, IDX Sektor Infrastruktur, IDX Sektor Barang Baku dan IDX Sektor Energi.

Sementara itu, IDX Sektor Transportasi & Logistik menjadi sektoral dengan pelemahan terdalam setelah turun 0,36%.

Diikuti, IDX Sektor Barang Konsumen Premier, IDX Sektor Kesehatan, IDX Sektor Perindustrian, IDX Sektor Properti dan Real Estate.

Baca Juga: Cek Rekomendasi Saham yang Menarik dari RHB Sekuritas untuk Hari Ini (17/5)

Top gainers LQ45 pagi ini terdiri dari:

  • PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) naik 2,62%
  • PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) naik 1,69%
  • PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) naik 1,56%

Top losers LQ45 pagi ini adalah:

  • PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) turun 3,36%
  • PT Vale Indonesia Tbk (INCO) turun 1,93%
  • PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) turun 1,36%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×