kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.896.000   -13.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.195   57,00   0,35%
  • IDX 7.898   -32,88   -0,41%
  • KOMPAS100 1.110   -7,94   -0,71%
  • LQ45 821   -5,85   -0,71%
  • ISSI 266   -0,63   -0,24%
  • IDX30 424   -3,04   -0,71%
  • IDXHIDIV20 487   -3,38   -0,69%
  • IDX80 123   -1,10   -0,89%
  • IDXV30 126   -1,56   -1,22%
  • IDXQ30 137   -1,32   -0,96%

IHSG diproyeksikan menguat pada perdagangan Senin (16/3), ini penyebabnya


Minggu, 15 Maret 2020 / 17:39 WIB
IHSG diproyeksikan menguat pada perdagangan Senin (16/3), ini penyebabnya
ILUSTRASI. Warga melintas di samping layar yang menampilkan infornasi pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (13/3/2020). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari Jumat (13/3/2020) sore, ditutup menguat 11,82 poin atau 0


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Noverius Laoli

Kemudian pada akhir pekan, presiden negara Paman Sam tersebut juga mengumumkan darurat nasional yang membuka akses pendanaan dari The Fed hingga US$ 50 miliar untuk mengatasi virus corona (Covid-19). 

Kemudian Bank Sentral Eropa (ECB) mengumumkan sejumlah langkah untuk mendukung kredit perbankan, dan memperluas program pelonggaran kuantitatif (QE) sebesar € 120 miliar atau setara US$ 135,28 miliar. 

"Senin dengan adanya stimulus dari teh Fed kemungkinan masih dapat melanjutkan penguatan," imbuh Chris. 

Baca Juga: Selain pemangkasan suku bunga The Fed, perlu stimulus lain untuk mendorong IHSG

Dengan perkembangan tersebut, Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana juga berpendapat IHSG pekan depan berpotensi melanjutkan pelemahan namun besok (16/3) berpotensi menguat dengan support 4.720 dan resistance di level 5.120. Pergerakan tersebut di pengaruhi juga oleh sentimen teknikal. 

Herditya menambahkan pekan ini IHSG juga menunggu kebijakan The Fed. Menurut konsensus The Fed akan menurunkan suku bunga dan diikuti oleh Bank Indonesia (BI). "Namun dampak terhadap IHSG kami perkirakan juga hanya akan berlangsung dalam jangka pendek saja," jelas dia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×