Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa saham Asia-Pasifik bersiap untuk naik pada perdagangan Kamis (15/6). Setelah The Fed menahan kenaikan suku bunga dan memproyeksikan dua kali kenaikan hingga akhir tahun.
Di Jepang, Nikkei 225 naik tipis dan Topix turun 0,13% karena Bank of Japan memulai pertemuan kebijakan moneter dua harinya.
Indeks Kospi Korea Selatan dibuka naik 0,54% dan Kosdaq naik lebih besar 1,23%.
Baca Juga: Wall St Ditutup Beragam (14/6), The Fed Isyaratkan Kenaikan Suku Bunga Akhir Tahun
China akan merilis sejumlah data ekonomi, termasuk output industri, penjualan ritel, dan harga rumah untuk bulan Mei.
Indeks Hang Seng Hong Kong bersiap untuk rebound setelah menghentikan kenaikan beruntun lima hari, dengan kontrak berjangka di 19.692 dibandingkan dengan penutupan HSI di 19.408,42.
Di Australia, S&P/ASX 200 naik 0,27%, menjelang angka pengangguran untuk bulan Mei. Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan tingkat pengangguran negara itu akan tetap stabil di 3,7%.
Sementara itu, Selandia Baru jatuh ke dalam resesi teknis setelah produk domestik bruto kuartal pertama turun 0,1% YoY, setelah melaporkan penurunan 0,7% yang direvisi pada kuartal terakhir 2022.
Baca Juga: Analis RHB Sekuritas: Beli Saham BRIS, ANTM, TKIM, dan MPMX Kamis (15/6)
Semalam di Wall Street, tiga indeks utama berakhir beragam setelah pengumuman The Fed, dengan S&P 500 naik tipis 0,08% dan Nasdaq Composite naik 0,39%. Sebaliknya, Dow Jones Industrial Average merosot 0,68%.
Asal tahu, The Fed menahan suku bunga pada kisaran 5% -5,25%. Selain itu, Bank sentral Amerika Serikat (AS) memperkirakan akan menaikkan suku bunga setinggi 5,6% sebelum tahun 2023 berakhir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News