Reporter: Rashif Usman | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) resmi memulai penawaran umum untuk penerbitan surat utang dengan total nilai Rp 1 triliun.
Instrumen tersebut mencakup Obligasi Berkelanjutan IV Bumi Serpong Damai Tahap I Tahun 2025 senilai Rp 500 miliar serta Sukuk Ijarah Berkelanjutan II Bumi Serpong Damai Tahap I Tahun 2025 dengan jumlah sisa imbalan ijarah maksimal Rp 500 miliar.
Surat utang ini masuk masa penawaran umum mulai tanggal 17-18 September, penjatahan 19 September, pengembalian uang pemesanan 23 September, distribusi secara elektronik 23 September dan pencatatan di Bursa Efek Indonesia 24 September.
Penerbitan Obligasi Berkelanjutan IV Bumi Serpong Damai Tahap I Tahun 2025 dan Sukuk Ijarah Berkelanjutan II Bumi Serpong Damai Tahap I Tahun 2025 masing-masing akan terdiri dari tiga seri.
Baca Juga: Strategi Bumi Serpong Damai (BSDE) Memacu Penjualan
Untuk obligasi seri A, BSDE menawarkan jumlah pokok obligasi seri A Rp 37,5 miliar dengan tingkat bunga tetap 6% per tahun. Jangka waktu obligasi seri B adalah 3 tahun terhitung sejak tanggal emisi. Pembayaran obligasi dilakukan secara penuh pada saat tanggal jatuh tempo.
Seri B, BSDE menawarkan jumlah pokok obligasi seri B Rp 162,5 miliar dengan tingkat bunga tetap 6,5% per tahun. Jangka waktu obligasi seri B adalah 5 tahun terhitung sejak tanggal emisi. Pembayaran obligasi dilakukan secara penuh pada saat tanggal jatuh tempo.
Seri C, BSDE menawarkan jumlah pokok obligasi seri C Rp 300 miliar dengan tingkat bunga tetap 6,75% per tahun. Jangka waktu obligasi seri B adalah 7 tahun terhitung sejak tanggal emisi. Pembayaran obligasi dilakukan secara penuh pada saat tanggal jatuh tempo.
Pembayaran bunga obligasi pertama masing-masing seri akan dilakukan pada tanggal 23 Desember 2025 sedangkan pembayaran Bunga obligasi terakhir sekaligus jatuh tempo obligasi adalah pada tanggal 23 September 2028 untuk obligasi seri A, 23 September 2030 untuk obligasi seri B, dan 23 September 2032 untuk obligasi seri C.
Baca Juga: Bumi Serpong Damai (BSDE) Terbitkan Obligasi dan Sukuk, Total Nilai Rp 3 Triliun
Sementara untuk sukuk ijarah seri A, jumlah sisa imbalan sukuk ijarah seri A yang ditawarkan ialah Rp 50 miliar dengan cicilan imbalan ijarah Rp 3 miliar per tahun atau setara 6% per tahun. Sukuk ini berjangka waktu tiga tahun terhitung sejak tanggal emisi.
Seri B, jumlah sisa imbalan sukuk ijarah seri B yang ditawarkan ialah Rp 150 miliar dengan cicilan imbalan ijarah Rp 9,75 miliar per tahun atau setara 6,5% per tahun. Sukuk ini berjangka waktu lima tahun terhitung sejak tanggal emisi.
Seri C, jumlah sisa imbalan sukuk ijarah seri C yang ditawarkan ialah Rp 300 miliar dengan cicilan imbalan ijarah Rp 20,25 miliar per tahun atau setara 6,75% per tahun. Sukuk ini berjangka waktu tujuh tahun terhitung sejak tanggal emisi.
Cicilan imbalan ijarah pertama akan dibayarkan pada tanggal 23 Desember 2025, sedangkan cicilan imbalan ijarah terakhir sekaligus tanggal pembayaran sisa imbalan ijarah akan dibayarkan pada tanggal 23 September 2028 untuk Sukuk Ijarah Seri A, 23 September 2030 untuk Sukuk Ijarah Seri B, dan 23 September 2032 untuk Sukuk Ijarah Seri C.
Penggunaan Dana
Manajemen BSDE mengungkapkan, dana hasil penawaran umum Obligasi Berkelanjutan IV Bumi Serpong Damai Tahap I Tahun 2025 dan Sukuk Ijarah Berkelanjutan II Bumi Serpong Damai Tahap I Tahun 2025 masing-masing akan digunakan untuk dua hal utama.
Pertama, sekitar 88% akan digunakan untuk kegiatan pengembangan infrastruktur kota yang terletak di BSD City Tangerang.
Kedua, sisa dana sekitar 12% akan digunakan BSDE untuk modal kerja, meliputi pembayaran beban umum, administrasi, dan beban penjualan.
Selanjutnya: Indeks Masih Berpotensi Sideways, Simak Rekomendasi Saham BNI Sekuritas (17/9)
Menarik Dibaca: Indeks Masih Berpotensi Sideways, Simak Rekomendasi Saham BNI Sekuritas (17/9)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News