Reporter: Dimas Andi | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan melaksanakan lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara pada Selasa (23/7). Dalam kesempatan kali ini, pemerintah memasang target indikatif sebesar Rp 8 triliun.
Analis Fixed Income MNC Sekuritas I Made Adi Saputra memperkirakan, nilai penawaran yang masuk pada lelang hari ini berkisar antara Rp 25—35 triliun. Jumlah penawaran terbesar masih akan didapati pada Surat Perbendaharaan Negara serta pada seri PBS014.
Berdasarkan kondisi di pasar sekunder jelang pelaksanaan lelang, Made memproyeksikan tingkat imbal hasil yang akan dimenangkan pada lelang hari ini adalah sebagai berikut:
- Project Based Sukuk seri PBS014 berkisar antara 6,25%-6,31%;
- Project Based Sukuk seri PBS019 berkisar antara 6,72%-7,78%;
- Project Based Sukuk seri PBS021 berkisar antara 7,12%-7,19%;
- Project Based Sukuk seri PBS022 berkisar antara 7,81%-7,87%; dan
- Project Based Sukuk seri PBS015 berkisar antara 8,25%-8,31%.
Sebagai informasi, pada kuartal III pemerintah menargetkan penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) melalui lelang sebesar Rp 185 triliun dari 7 kali lelang SUN dan 6 kali lelang sukuk negara.
Adapun pada lelang sukuk sebelumnya, pemerintah meraup dana senilai Rp 8 triliun dari total penawaran yang masuk sebanyak Rp 36,43 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News