Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah kembali akan melelang Surat Utang Negara (SUN), Selasa (16/7). Pemerintah menentukan target penerbitan senilai Rp 15 triliun.
I Made Adi Saputra Analis Fixed Income MNC Sekuritas memperkirakan jumlah penawaran yang masuk berpotensi berkisar Rp 45 triliun hingga Rp 55 triliun.
Berdasarkan kondisi pergerakan harga SUN jelang lelang, Made memperkirakan tingkat imbal hasil yang akan dimenangkan sebagai berikut;
- Surat Perbendaharaan Negara Seri SPN03191017 berkisar antara 5,59%-5,65%;
- Surat Perbendaharaan Negara Seri SPN12200410 berkisar 5,75%-5,84%;
- Obligasi Negara seri FR0077 berkisar 6,43%-6,50%;
- Obligasi Negara seri FR0078 berkisar 7,06%-7,12%;
- Obligasi Negara seri FR0080 berkisar 7,37%-7,43%;
- Obligasi Negara seri FR0079 berkisar 7,62%-7,68%;
- Obligasi Negara seri FR0076 berkisar 7,93%-8,00%
Made memproyeksikan jumlah penawaran yang cukup besar akan didapati pada instrumen Surat Perbendaharaan Negara serta Obligasi Negara seri FR0078 dan FR0080.
Di tahun 2019, target penerbitan bersih (net issuance) Surat Berharga Negara (SBN) senilai Rp 389,0 triliun di mana pada kuartal III tahun 2019 pemerintah menargetkan penerbitan SBN melalui lelang senilai Rp185 triliun dari 7 kali lelang SUN dan 6 kali lelang Sukuk Negara.
Sampai akhir kuartal II tahun 2019 pemerintah telah menerbitkan SBN melalui lelang senilai Rp 354,57 triliun yang dengan penerbitan di kuartal I 2019 senilai Rp 221,61 triliun dan di kuartal II 2019 senilai Rp 132,96 triliun.
Pada lelang sebelumnya, pemerintah meraup dana senilai Rp 22,15 triliun dari total penawaran yang masuk senilai Rp 62,08 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News