Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wika Serang Panimbang masih membuka peluang untuk mencari sumber pendanaan. Pasalnya, anak usaha PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) itu butuh dana cukup besar untuk memproses pembebasan lahan guna pembangunan ruas tol Serang Panimbang.
Ruas tol tersebut memiliki panjang 83,7 kilometer (km). Bentangan tol itu butuh lahan seluas 785 hektar (ha). Total dana yang dibutuhkan untuk pembebasan lahan ini sekitar Rp 1,03 triliun.
Sementara, dana talangan yang tersedia Rp 894 miliar. Sehingga, Wika Serang Panimbang masih butuh dana sekitar Rp 140 miliar lagi untuk mengejar target pembebasan lahan hingga 100%
"Sisa kekurangannya nanti kami minta ke bank, atau dari pemegang saham," ujar Direktur Utama Wika Serang Panimbang Entus Asnawi, Kamis (16/11).
Dana talangan itu berasal dari PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI). Tenornya selama dua tahun. Adapun bunga yang ditetapkan sebesar 9,75%.
Proses pembebasan lahan akan segera dilakukan. "Harapannya, proses pembebasan lahan akan selesai pertengahan tahun depan," imbuh Entus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
