Wall Street masih enggan tersenyum

Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

NEW YORK. Memasuki hari ketiga (5/8), bursa AS masih tertekan. Mengutip data Bloomberg, pada pukul 16.00 waktu New York, indeks Standard & Poor's 500 turun 0,2% menjadi 2.093,32. Sedangkan indeks Dow Jones Industrial Average turun 0,3% menjadi 17.550,69.

Penurunan juga terjadi pada indeks Nasdaq sebesar 0,2%. Volume transaksi perdagangan tadi malam melibatkan 6,5 miliar saham, setara dengan volume rata-rata tiga bulanan.

Sejumlah saham turut mempengaruhi bursa AS. Salah satunya adalah saham Allstate Corp yang tergerus 10%. Penurunan saham Allsate akibat anjloknya laba seiring tingginya klaim otomotif. Penurunan juga terjadi CVS Health Corp sebesar 2,5% setelah memangkas prediksi pendapatan. Demikian juga saham Apple yang turun 3,2% ke level terendah dalam enam bulan terakhir.

Kendati demikian, ada pula saham yang mengalami kenaikan seperti Regeneron Pharmaceuticals Inc dan Sprint Cop yang naik lebih dari 4,4% karena mencatatkan kinerja melampaui estimasi analis. Kenaikan juga terjadi pada saham Baxalta Inc sebesar 12% setelah Shire Plc menawarkan untuk membeli perusahaan sebesar US$ 30 miliar.

"Ada kecemasan terkait saham Apple, yang merupakan saham besar karena mempengaruhi indeks. Kami melihat banyak sekali perusahaan yang berjuang di musim kinerja ini. selain itu, masih banyak kecemasan global di luar sana," jelas Randy Warren, strategist Exton, Warren Financial Service & Associates Inc.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News