Reporter: Sandy Baskoro | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. PT United Tractors Tbk (UNTR) dan anak usahanya, PT Tuah Turangga Agung, telah meneken perjanjian pengambilan saham awal atau advance shares subscription agreement, pada Rabu (6/7) lalu.
Transaksi tersebut sebagai tindak lanjut dari aksi korporasi UNTR berupa penawaran umum terbatas atau rights issue pada 6 Juni lalu. UNTR berhasil menghimpun dana rights issue senilai Rp 6,07 triliun.
Dalam transaksi dengan anak usahanya, UNTR bakal menyalurkan dana dalam bentuk advance shares subscription. "Nilainya tidak akan melebihi US$ 100 juta," ujar Sara K. Lubis, Sekretaris Perusahaan UNTR, dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia, Jumat (8/7) lalu.
Dalam perjanjian tadi, emiten Grup Astra ini juga dapat mengambil saham baru yang jumlahnya setara dengan nilai dana rights issue yang dialokasikan ke Tuah Turangga. Dus, transaksi ini akan meningkatkan permodalan UNTR di Tuah Turangga, yang merupakan produsen batubara.
UNTR menguasai 100% saham Tuah Turangga. Manajemen UNTR menyatakan transaksi itu hanya transaksi afiliasi, bukan transaksi material dan benturan kepentingan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
