kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45916,85   -2,65   -0.29%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tiga Indeks Utama Wall Street Kompak Menguat Setelah Keputusan The Fed


Kamis, 15 Juni 2023 / 21:50 WIB
Tiga Indeks Utama Wall Street Kompak Menguat Setelah Keputusan The Fed
ILUSTRASI. Indeks utama Wall Street menguat pada hari Kamis (15/6) disokong kenaikan harga saham megacap.


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks utama Wall Street menguat pada hari Kamis (15/6) disokong kenaikan harga saham megacap. Imbal hasil US Treasury turun dan ikut mengangkat sentimen investor yang memburuk oleh komentar hawkish Federal Reserve tentang kenaikan suku bunga tahun ini.

Kamis (15/6) pukul 21.48 WIB, Dow Jones Industrial Average menguat 0,67% ke 34.206. Indeks S&P 500 naik 0,50% ke 4.394. Sedangkan Nasdaq Composite menguat 0,49% ke 13.692.

Penjualan ritel di Amerika Serikat (AS) secara tak terduga naik pada Mei. Konsumen membelanjakan berbagai barang termasuk kendaraan, yang dapat membantu mendukung perekonomian kuartal ini.

Seperangkat data ekonomi lain menunjukkan klaim awal untuk tunjangan pengangguran negara stabil pada penyesuaian musiman 262.0000 untuk pekan yang berakhir 10 Juni. Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan 249.000 klaim untuk pekan terakhir.

Baca Juga: IHSG Berpotensi Melaju ke Level 7.000 di Semester II, Simak Rekomendasi Saham Berikut

Imbal hasil US Treasury turun, mengangkat saham saham pertumbuhan yang sensitif terhadap suku bunga. Harga saham Apple, Microsoft, dan Meta Platforms naik antara 0,8% dan 1,3% di awal perdagangan.

The Fed tidak menahan suku bunga Fed Funs Rate pada kisaran 5%-5,25% pada hari Rabu (14/6). Tetapi, bank sentral AS ini mengindikasikan bahwa mereka dapat menaikkan suku bunga setidaknya setengah poin persentase tahun ini karena inflasi tetap bertahan dan ekonomi AS tetap tangguh.

"Pasar suku bunga telah secara signifikan meninjau kembali prediksi lintasan suku bunga, tetapi pasar saham mengabaikannya karena keyakinan bahwa The Fed mendekati akhir siklus kenaikan suku bunga," kata Ronald Temple, kepala strategi pasar di Lazard kepada Reuters.

Baca Juga: IHSG Menguat ke 6.713 Hari Ini, ICBP, GOTO, BBNI Paling Banyak Net Buy Asing

CME Fedwatch memperkirakan peluang hampir 65% dari kenaikan suku bunga 25 basis poin pada bulan Juli, naik dari sekitar 60% sehari sebelumnya.

Saham energi memimpin kenaikan di antara 11 sektor utama S&P 500, naik 1,4%, mengikuti harga minyak mentah yang lebih tinggi.

Saham perusahaan China yang terdaftar di AS termasuk Alibaba Group dan JD.com naik hampir 3% setelah People's Bank of China memangkas biaya pinjaman untuk pinjaman kebijakan jangka menengah untuk pertama kalinya dalam 10 bulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×