kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.429.000   20.000   1,42%
  • USD/IDR 15.405   30,00   0,19%
  • IDX 7.812   13,98   0,18%
  • KOMPAS100 1.184   -0,59   -0,05%
  • LQ45 959   0,88   0,09%
  • ISSI 227   0,13   0,06%
  • IDX30 489   0,88   0,18%
  • IDXHIDIV20 590   1,24   0,21%
  • IDX80 134   -0,05   -0,04%
  • IDXV30 139   -1,25   -0,90%
  • IDXQ30 163   0,24   0,15%

Telkom Indonesia (TLKM) Makin Gencar Ekspansi Data Center, Cek Rekomendasi Analis


Selasa, 27 Agustus 2024 / 21:16 WIB
Telkom Indonesia (TLKM) Makin Gencar Ekspansi Data Center, Cek Rekomendasi Analis
ILUSTRASI. Seorang pejalan kaki melintasi The Telkom Hub di Jakarta, Senin (27/3/2023). PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) melalui anak usahanya Neutra DC terus kembangkan unit bisnis pusat data (data center).


Reporter: Rashif Usman | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - BADUNG. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) melalui anak usahanya PT Telkom Data Ekosistem atau Neutra DC terus mengembangkan unit bisnis pusat data alias data center, baik skala kecil hingga hyperscale.

Direktur Wholesale & International Service, Telkom Indonesia, Bogi Witjaksono menerangkan bahwa pihaknya menargetkan kapasitas data center menjadi 500 megawatt (MW) pada 2030.

Rencananya, data center tersebut akan tersebar di 7 negara yakni Indonesia, Singapura, Hong Kong, Thailand, Vietnam, Filipina dan Timor Leste. 

“Kami sekarang memiliki (kapasitas) 80 MW dan, pada tahun 2030, targetnya adalah 500 MW,” ujar Bogi dalam acara Neutra DC summit 2024 di Bali, Senin (26/8).

Baca Juga: Telkom Indonesia (TLKM) Optimistis Kinerja Tumbuh di 2024, Cek Rekomendasi Analis

Pada kesempatan yang sama, Direktur Group Business Development Telkom Honesti Basyir menyampaikan bahwa rencana ekspansi secara global memang menjadi target perusahaan untuk menambah kapasitas data center.

“Strategi kita memang organik, kita optimalkan sumber daya yang kita miliki. Yang kedua, anorganik karena kalau kita lihat target 500 MW itu hampir tidak mungkin kalau kita bangun organik. Nah kita harus go global,” ujar Honesti.

 

Meski begitu, ia belum bisa membeberkan besaran pendapatan dari bisnis data center. Yang terang, bisnis data center TLKM telah mencapai profitability hampir 35% dalam waktu tiga tahun terakhir.

Selain itu, Honesti juga belum bisa membeberkan berapa besaran investasi untuk ekspansi data center. 

Baca Juga: Gencar Ekspansi, Telkom (TLKM) Bidik Kapasitas Data Center Jadi 500 MW di 2030

"Angka (investasi) berapa itu nanti kita lihat, karena harga juga akan turun. Katakanlah sekarang capex (belanja modal) kita US$ 10 juta dolar per megawatt, nanti mungkin akan turun ke US$ 8 juta per megawatt. Jadi kita lihat perkembangannya," terang Honesti.

Head of Equity Research Kiwoom Sekuritas Indonesia, Sukarno Alatas mengatakan prospek emiten TLKM di tahun ini masih menarik dan berpeluang menghasilkan kinerja yang maksimal sehingga potensi pembagian dividen akan besar.

"Ekspansi data center dalam jangka panjang cukup bisa mendongkrak kinerjanya seiring prospek data center di Asia Tenggara cukup menjanjikan," kata Sukarno kepada Kontan, Selasa (27/8).

Selain itu, Sukarno mengatakan kinerja TLKM dalam sebulan terakhir cukup bagus, tapi secara year to date masih terlihat negatif.  Kondisi ini membuat harga tergolong undervalue dan menarik untuk dicermati investor. 

Baca Juga: Grup Telkom (TLKM) Genjot Pelanggan 5G

"Terlebih prospek pembagian rasio dividen di tahun depan dengan laporan keuangan tahun ini di kisaran 70-80%. Artinya jika kinerja terakhir kita setahunkan, potensi dividen yield yang dihasilkan bisa cukup besar di sekitar 5%," ujarnya.

Sementara itu, William Wibowo, Equity Analyst Kanaka Hita Solvera melihat pergerakan saham TLKM ada di level support Rp 2.760 dan resistance Rp 3.120.

"Secara tren harga TLKM berpotensi sedang berada di akhir fase koreksinya dan berpotensi dapat melanjutkan uptrend-nya kembali," ujar William kepada Kontan, Selasa (27/8).

Disamping itu, Sukarno merekomendasikan buy saham Telkom (TLKM) dengan target harga Rp 3.500.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management Principles (SCMP) Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024)

[X]
×