Reporter: Rashif Usman | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - NUSA DUA. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) melalui anak usahanya PT Telkom Data Ekosistem atau Neutra DC terus mengembangkan unit bisnis pusat data alias data center, baik skala kecil hingga hyperscale.
Direktur Wholesale & International Service Telkom Indonesia Bogi Witjaksono menerangkan bahwa pihaknya menargetkan kapasitas data center menjadi 500 megawatt (MW) pada 2030.
Rencananya, data center tersebut akan tersebar di 7 negara yakni Indonesia, Singapura, Hong Kong, Thailand, Vietnam, Filipina dan Timor Leste.
“Kami sekarang memiliki (kapasitas) 80 MW dan, pada tahun 2030, targetnya adalah 500 MW,” ujar Bogi dalam acara Neutra DC summit 2024 di Bali, Senin (26/8).
Baca Juga: Bidik Pertumbuhan Kinerja 2024, Cermati Strategi Telkom Indonesia (TLKM)
Pada kesempatan yang sama, Direktur Group Business Development Telkom Honesti Basyir mengamini bahwa rencana ekspansi secara global memang menjadi target perusahaan untuk menambah kapasitas data center.
“Strategi kita memang organik, kita optimalkan sumber daya yang kita miliki. Yang kedua, anorganik karena kalau kita lihat target 500 MW itu hampir tidak mungkin kalau kita bangun organik. Nah kita harus global,” ujar Honesti.
Meski begitu, ia belum bisa membeberkan besaran pendapatan dari bisnis data center. Yang terang, bisnis data center TLKM telah mencapai profitability hampir 35% dalam waktu tiga tahun terakhir.
“Neutra DC ini kan baru didirikan 2021. Artinya, kita baru tiga tahun. Tapi kalau kita lihat, dibandingkan perusahaan lain kita lebih cepat. Sebagai contoh dari sisi profitability, industri kalau sudah mature itu profitability-nya 35%-38%. Kita baru 3 tahun sudah hampir 35%,” jelasnya.
Baca Juga: Telkom Indonesia (TLKM) Bidik Pendapatan Tumbuh Low Single Digit di 2024
Hingga kini, NeutraDC telah mengoperasikan 34 data center yang tersebar di dalam negeri dan luar negeri, termasuk Singapura, Hong Kong, dan Timor Leste.
Pada paruh pertama di 2024, NeutraDC telah mempersiapkan perluasan kapasitas untuk hyperscale data center di Cikarang yang ditargetkan bisa digunakan pada akhir 2024.
Sementara untuk hyperscale data center di Batam telah memasuki tahap konstruksi. Data center anyar ini diproyeksikan akan beroperasi pada kuartal III-2025.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News