Tak ada kritisi dari G-20, bursa Jepang membumbung

Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

TOKYO. Mayoritas saham yang diperdagangkan di bursa  Jepang dilanda aksi beli sore ini (18/2). Kondisi itu menyebabkan indeks Topix rebound dari penurunan mingguan pertama sejak November lalu.

Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pada pukul 15.00 waktu Tokyo, indeks Topix melonjak 2,2% menjadi 962,69. Indeks acuan ini sudah terbang 33% sejak 14 November 2012. Pada waktu itu, Jepang mengumumkan hasil pemilihan umum yang memenangkan Shinzo Abe sebagai Perdana Menteri.

Sedangkan indeks Nikkei 225 Stock Average melambung 2,1% menjadi 11.407,87. Ini merupakan kenaikan terbesar sejak 6 Februari lalu. Dalam setiap 13 saham yang naik, terdapat satu saham yang turun. Sementara, 33 sektor yang terhimpun dalam indeks Topix pada hari ini memberikan sinyal hijau.

Pergerakan sejumlah saham turut mempengaruhi bursa Jepang. Beberapa di antaranya yakni: Toyota Motor Corp yang naik 1,3%, Mitsubishi UFJ Financial Group Inc naik 4,9%, Fast retailing Co naik 2,1%, serta Dainippon Screen Manufacturing Co melonjak 11%.

Aksi beli yang mengangkat bursa Jepang pada hari ini terjadi setelah pertemuan Menteri Keuangan Group 20 memberikan sinyal bahwa Jepang tengah berupaya keras untuk menstimulasi perekonomian mereka yang stagnan.

"Investor sangat memanfaatkan momentum pelemahan yen dengan membeli saham setelah pernyataan G-20," jelas Khiem Do, head of Asian multi asset strategy Baring Asset Management Ltd.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Investasi

G20 halalkan intervensi yen, bursa Asia menguat

Investasi

Akhir pekan, bursa Jepang terjerembab