kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

Tahun ini, penjualan Ciputra bisa turun 10%


Selasa, 12 November 2013 / 15:24 WIB
Tahun ini, penjualan Ciputra bisa turun 10%
ILUSTRASI. Petugas melakukan pengisian bahan bakar pertalite di SPBU Pertamina Abdul Muis, Jakarta, Rabu (29/6/2022).


Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. PT Ciputra Development Tbk (CTRA) memproyeksikan penjualan (sales) tahun ini lebih rendah dibanding tahun lalu. Proyeksi tersebut disampaikan oleh Tulus Santoso Brotosiswojo, Direktur CTRA di Jakarta, Selasa (12/11).

"Tahun sebelumnya (2012) penjualan sampai Rp 10 triliun, tahun ini diperkirakan hanya Rp 9 triliun," ujar Tulus, Selasa (12/11). Artinya, Tulus memperkirakan, penjualan CTRA tahun ini turun sekitar 10% dari penjualan tahun lalu.

Sampai Oktober 2013, penjualan CTRA sudah mencapai Rp 8 triliun. Artinya, perseroan membutuhkan Rp 1 triliun lagi agar bisa mencapai penjualan sesuai dengan proyeksi Tulus.

Sementara itu, penyebab penurunan proyeksi penjualan, kata Tulus, disebabkan beberapa hal. Diantaranya adalah, penerapan aturan loan to value (LTV) dan pembatasan uang muka kredit properti, serta merosotnya nilai kurs.

Tulus bilang, khusus apartemen, di bulan Oktober 2013 terjadi penurunan permintaan hingga 50%. Jika biasanya per bulan permintaan yang bisa mencapai Rp 800 miliar, namun saat ini angkanya menyusut menjadi Rp 400 miliar, per akhir Oktober 2013.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×