Reporter: Oginawa R Prayogo | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan kemarin, Kamis (10/10) ditutup menguat 29,24 poin atau 0,66% menjadi 4.486,68. IHSG pada akhir pekan ini, Jumat (11/10) diprediksi masih akan berada di zona hijau karena mendapat sentimen positifi dari penutupan bursa global semalam.
Teuku Hendry Andrean, Analis Danpac Sekuritas menyampaikan pada perdagangan semalam bursa global ditutup dalam kondisi positif dimana bursa Eropa dan bursa Amerika Serikat terlihat ditutup merata menguat dengan rata-rata besaran penguatan 1% - 2% pada masing-masing indeks utama di kedua kawasan tersebut. Penguatan signifikan bursa Eropa dipicu oleh perkembangan positif dari negosiasi penetapan plafon utang AS jangka pendek untuk mencegah kondisi default.
Perkembangan positif tersebut mengacu pada pernyataan John Boehner, Juru Bicara DPR AS dari Partai Republik yang menawarkan kenaikan plafon utang AS jangka pendek dan mengakhiri shutdown sementara Pemerintah AS. DPR dikabarkan juga membuka diskusi dengan Presiden Barrack Obama mengenai permasalahan neraca dan defisit lainnya.
"Kondisi tersebut pada akhirnya membuat bursa AS ditutup positif dengan rata-rata besaran penguatan lebih dari 2% pada masing-masing indeks utamanya," jelas Hendry. Dia bilang penutupan positif bursa global berpotensi membuat bursa Asia bergerak positif pada perdagangan akhir pekan ini.
Hendry memprediksi IHSG berpeluang melanjutkan tren positifnya pada perdagangan akhir pekan ini dipicu oleh tren positif bursa global tersebut dengan kisaran pergerakan pada level support 4.463 - 4.475 dan level resistance 4.514 - 4.526. Adapun saham yang menjadi rekomendasinya adalah BBNI, ASII, ADHI.
Reza Priyambada, Kepala Riset Trust Securities juga berpendapat serupa. Dia menambahkan, bursa AS juga positif setelah Obama mengumumkan Janet Yellen sebagai nominator pengganti Ben Bernanke sebagai Gubernur The Fed.
Dia memprediksi, IHSG hari ini akan berada di level support 4.435 - 4.480 dan level resistance 4.498 - 4.515. IHSG berpola menyerupai three white soldier di atas middle bollinger bands (MBB). MACD cenderung mendatar dengan histogram positis yang memanjang.
"Laju IHSG mampu pertahan di target resistance kami di 4.463 - 4.478. Meski masih ada peluang untuk melanjutkan kenaikan, namun tetap waspadai pembalikan arah setelah IHSG menguat 3 hari berturut," papar Reza.
Adapun saham yang direkomendasikannya adalah TLKM, LSIP, CTRA, dan ANTM.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
IHSG mantap menguat di akhir pekan
Penguatan rupiah bikin IHSG tegar
