kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Sucorinvest dapat jatah jual ORI011 Rp 500 miliar


Senin, 29 September 2014 / 21:31 WIB
Sucorinvest dapat jatah jual ORI011 Rp 500 miliar
ILUSTRASI. Cara menyembunyikan postingan Instagram dari seseorang.


Reporter: Noor Muhammad Falih | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Mulai 1 Oktober hingga 16 Oktober 2014 nanti, ORI011 resmi ditawarkan ke investor ritel melalui 21 agen penjual. Saat ini masing-masing agen penjual telah diberi penjatahan emisi ORI011.

Salah satu sekuritas agen penjual  ORI011, PT Sucorinvest Central Gani juga telah mendapatkan kuota penjatahan. Presiden Direktur Sucorinvest Central Gani, Ratih Item mengatakan pihaknya mendapatkan jatah emisi ORI011 sebesar Rp 500 miliar.

Menurut Ratih, besaran tersebut kurang cukup menampung animo investor Sucorinvest Central Gani terhadap ORI011. "Dengan telah ditetapkan kupon yang sebesar 8,5% saya rasa animonya pasti tinggi," ujar Ratih.

Selain itu, kata dia, bakal banyaknya investor yang tertarik dikarenakan pemerintah menjamin maksimum pembelian ORI011 sebesar Rp 3 miliar, jauh di atas nominal deposito yang ditanggung oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) yang sebesar Rp 2 miliar.

Meski begitu, pada akhir masa penawaran, pemerintah masih mengizinkan setiap agen penjual meminta penambahan jatah (upsize) maksimum sebesar 10% dari kuota penjatahan yang telah diberikan.


"Sistem ini berlaku bagi setiap agen penjual dan baru berlaku pada penjualan ORI011 sekarang. Ini belum diterapkan pada semua ORI sebelumnya," ujar Ratih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×