Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Siantar Top Tbk (STTP) belum terlalu agresif mengejar ekspansi. Hal itu setidaknya tercermin dari laporan sisa penggunaan dana initial public offering (IPO) produsen makanan ringan tersebut.
Dalam laporan resmi perusahaan, Selasa (10/7), disebutkan, STTP masih mengantongi sisa dana Rp 348,06 miliar. Dengan kata lain, perusahaan baru menyerap sekitar 30% dana hasil IPO.
IPO dilakukan sudah sejak periode 2016. Kala itu, perusahaan meraup dana segar Rp 500 miliar.
Serapan terbesar tertuju untuk investasi perusahaan, yakni Rp 100,31 miliar. Ini sesuai dengan alokasi dana IPO yang memang mayoritas untuk keperluan investasi.
Sedang untuk pengembangan usaha, serapannnya sebesar Rp 50 miliar. Itu sudah sesuai dengan porsi yang sudah ditetapkan sejak awal IPO.
STTP meletakan sisa dana hasil IPO itu saat ini di instrumen deposito di sejumlah perbankan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News